PSSI telah mengumumkan bahwa mereka akan menyiapkan 3.000 tiket untuk suporter tim nasional China yang akan hadir dalam laga melawan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada 5 Juni 2025. Jumlah tiket yang disediakan tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku, yaitu 8% dari total kapasitas stadion untuk pertandingan tersebut. Langkah ini menunjukkan keseriusan PSSI dalam menyelenggarakan pertandingan internasional dengan melibatkan suporter dari kedua negara.
Direktur Utama PT Garuda Sepak Bola Indonesia (GSI), Marsal Masita, mengungkapkan bahwa saat ini PSSI masih menunggu konfirmasi dari pihak Federasi Sepak Bola China mengenai apakah mereka akan mengirimkan suporter ke Indonesia. “Kita sudah komunikasikan ke pihak China, tim federasi mereka, tentu bahwa ada deadline untuk jumlah tiket suporter mereka, tapi sekarang masih lama,” ungkapnya dalam sebuah wawancara di Jakarta. Marsal menambahkan bahwa jika pihak China memutuskan untuk tidak mengirimkan suporter, kuota tiket tersebut akan dibuka untuk suporter Indonesia, dalam hal ini, Garuda Fans.
Informasi mengenai kuota tiket tersebut penting bagi kedua belah pihak, mengingat partai ini akan menjadi momen penting bagi Timnas Indonesia dalam usahanya untuk meraih poin di kualifikasi Piala Dunia 2026. PSSI telah mematuhi regulasi dari Asian Football Confederation (AFC), yang mengatur tentang alokasi tiket untuk suporter tim tamu. Marsal menegaskan bahwa jumlah tiket untuk suporter China tetap sebanyak 3.000, sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Belum ada rincian mengenai harga tiket untuk pertandingan tersebut. Marsal juga mengakui bahwa saat ini mereka masih menunggu informasi dari AFC mengenai waktu kick-off pertandingan. “Belum tahu, sekarang kami juga masih menunggu dari pihak AFC mengenai jam kick-off, dan kita lagi nunggu,” katanya.
Pertandingan melawan China sangat berarti bagi Timnas Indonesia, yang berupaya memperkokoh posisinya di klasemen Grup C kualifikasi. Saat ini, Timnas Indonesia menempati posisi keempat dengan 9 poin, sementara Jepang berada di puncak klasemen dengan 20 poin. Persaingan pun semakin ketat dengan Australia dan Arab Saudi yang juga memiliki peluang untuk mendapatkan tempat di Piala Dunia 2026.
Secara keseluruhan, PSSI berkomitmen untuk memberikan pengalaman terbaik bagi semua suporter yang hadir di stadion, baik lokal maupun dari negara tamu. Dengan adanya penyiapan tiket untuk suporter China, diharapkan laga ini bisa berlangsung meriah dan memberikan suasana kompetitif yang seimbang. Penyelenggaraan pertandingan di GBK ini juga menjadi salah satu langkah nyata dalam mempromosikan sepak bola internasional di Indonesia, serta meningkatkan semangat dan antusiasme masyarakat terhadap olahraga ini.
Menjelang laga tersebut, banyak pertanyaan yang muncul di kalangan penggemar mengenai bagaimana performa kedua tim, mengingat pertemuan ini tidak hanya sekadar sebuah pertandingan, melainkan juga menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk menunjukkan kedigdayaan di pentas internasional, terutama di hadapan suporter dari luar negeri. PSSI berharap dapat memberikan informasi lebih lanjut mengenai tiket dan semua detail yang berkaitan dengan pertandingan menjelang hari-H.
Dengan latar belakang timnas yang memiliki kualitas dan dukungan sekuatnya dari suporter, Indonesia memiliki harapan besar untuk meraih poin-poin penting di laga ini, menjaga harapan untuk turut ambil bagian di Piala Dunia 2026 mendatang.
