Puasa Bugar Tanpa Lemas: Manfaat Jahe Merah dan Kurma

Ramadan adalah bulan penuh berkah yang menuntut umat Muslim untuk menjalankan ibadah puasa. Namun, menjalani puasa sering kali membawa tantangan tersendiri, terutama dalam menjaga stamina dan kesehatan tubuh. Perubahan pola makan dan tidur yang signifikan kadang membuat seseorang merasa lemas, letih, dan rentan terhadap gangguan kesehatan seperti gangguan pencernaan. Untuk mengatasi permasalahan ini, banyak orang mulai beralih ke bahan-bahan alami yang telah terbukti memiliki berbagai manfaat, salah satunya adalah kombinasi jahe merah dan kurma.

Dokter influencer dr. Nadhira Nuraini Afifa menjelaskan bahwa menjaga daya tahan tubuh selama bulan Ramadan adalah hal yang penting. Dia merekomendasikan pola makan sehat dengan gizi seimbang serta asupan cairan yang cukup saat sahur dan berbuka. "Kami juga menyarankan untuk mengonsumsi vitamin atau suplemen herbal yang mengandung jahe merah dan kurma untuk membantu menangkal radikal bebas dan meningkatkan daya tahan tubuh," ujarnya.

Jahe merah, yang kaya akan manfaat kesehatan, dikenal sebagai herbal alami yang dapat membantu menjaga daya tahan tubuh. Berikut adalah beberapa manfaat jahe merah saat puasa:

  1. Menghangatkan tubuh: Jahe merah membantu menjaga suhu tubuh tetap stabil, sebuah hal yang sangat dibutuhkan ketika berpuasa.
  2. Meningkatkan imunitas: Kandungan antioksidan dalam jahe merah diyakini dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
  3. Melancarkan pencernaan: Jahe merah merangsang enzim pencernaan, sehingga dapat mencegah gangguan seperti perut kembung dan begah.
  4. Mengurangi mual: Sifat menghangatkan dari jahe merah membuat tubuh terasa lebih nyaman dan menurunkan risiko mual selama berpuasa.

Sementara itu, kurma juga dikenal memiliki banyak manfaat, terutama saat dikonsumsi selama bulan Ramadan. Tersohor dalam ajaran Islam, kurma adalah makanan yang dianjurkan untuk berbuka puasa. "Kurma merupakan sumber gula alami yang cepat diserap oleh tubuh, sehingga sangat efektif untuk mengembalikan energi setelah seharian berpuasa," kata dr. Nadhira. Manfaat kurma antara lain:

  1. Membantu mengembalikan energi: Kandungan gula alami dalam kurma memberikan dorongan energi yang cepat setelah berbuka puasa.
  2. Menjaga keseimbangan gula darah: Kandungan serat dalam kurma membantu menjaga stabilitas kadar gula darah, sehingga menghindari lonjakan energi yang bisa membuat tubuh terasa lemas.
  3. Mendukung sistem pencernaan: Kurma kaya serat, yang membantu menjaga kesehatan pencernaan selama puasa.

Perpaduan jahe merah dan kurma ini dihadirkan dalam sebuah produk minuman herbal yaitu Bejo Jahe Merah, yang diperkenalkan oleh PT. Bintang Toedjoe. Rindu Melati Siregar, Group Brand Manager Bejo Jahe Merah, mengungkapkan bahwa kombinasi jahe merah dan kurma dalam minuman ini merupakan solusi praktis untuk menjaga daya tahan tubuh selama bulan puasa. "Minuman herbal ini dapat dikonsumsi hangat-hangat saat sahur dan berbuka untuk menjaga stamina," terangnya.

Untuk mengoptimalkan manfaat dari minuman herbal ini, ada beberapa rekomendasi waktu konsumsi:

Kombinasi ini tidak hanya mendatangkan manfaat kesehatan, tetapi juga memberikan rasa nyaman selama menjalani ibadah puasa. Dengan pendekatan pola makan yang baik dan pemilihan bahan alami, penderitaan selama bulan Ramadan bisa diminimalisasi, sehingga ibadah dapat dijalankan dengan semangat dan tanpa terganggu rasa lemas. Dengan tetap memperhatikan kesehatan dan daya tahan tubuh, umat Muslim dapat meraih keberkahan Ramadan secara optimal.

Exit mobile version