Puskesmas Siap Layani Cek Kesehatan Gratis, Daftar Offline!

Puskesmas Pasar Minggu kini menyediakan layanan Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat, baik secara online maupun offline. Layanan ini dimulai pada hari Senin, 10 Februari 2025, dan ditujukan untuk berbagai kelompok usia, mulai dari bayi hingga lansia. Kepala Puskesmas Pasar Minggu, Sri Rejeki Amelia, mengungkapkan bahwa layanan ini akan melayani hingga 30 orang per hari untuk pemeriksaan kesehatan.

Amelia menjelaskan, pendaftaran untuk mendapatkan CKG dapat dilakukan dengan dua cara. Pertama, masyarakat dapat menggunakan aplikasi Satu Sehat secara online, dan kedua, mereka dapat mendaftar secara langsung di Puskesmas. “On the spot juga bisa. Mereka membawa KTP atau KK untuk bisa kami bantu pendaftarannya,” kata Amelia. Ini memberikan kemudahan bagi warga yang mungkin tidak memiliki akses ke perangkat digital, sehingga mereka tetap dapat menjalani pemeriksaan kesehatan.

Untuk membedakan kelompok usia peserta, pihak puskesmas memberikan stiker berwarna yang berbeda. Setiap warna menunjukkan siklus hidup peserta: bayi baru lahir akan mendapatkan stiker berwarna pink, balita hingga usia sekolah berwarna kuning, dewasa berwarna hijau, dan lansia berwarna biru. Langkah ini diambil untuk memudahkan proses identifikasi dan penanganan medis yang sesuai kebutuhan masing-masing usia.

Tak hanya di Puskesmas Pasar Minggu, kebijakan pendaftaran offline untuk cek kesehatan gratis juga diterapkan di puskesmas lainnya. Azhar Jaya, Dirjen Kesehatan Lanjutan Kementerian Kesehatan, menekankan bahwa puskesmas di seluruh daerah menyediakan pendaftaran offline bagi masyarakat yang ingin ikut program tersebut. Masyarakat hanya perlu membawa KTP dengan tanggal lahir untuk proses pendaftaran. “Cukup KTP saja. Enggak perlu lampirkan BPJS karena ini adalah kewajiban negara terlepas dari program BPJS,” ujarnya saat berada di Puskesmas Beji, Depok, Jawa Barat.

Pendaftaran yang mudah dan fleksibel ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memeriksakan kesehatan mereka. Dengan adanya cek kesehatan gratis, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya kesehatan dan dapat mendeteksi masalah kesehatan sedini mungkin. Program ini juga merupakan langkah pemerintah dalam meningkatkan akses layanan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat.

Dalam pelaksanaannya, layanan CKG juga tepat sasaran dengan kuota yang disesuaikan sesuai kapasitas tiap puskesmas. Untuk memastikan setiap peserta mendapatkan pelayanan yang maksimal, puskesmas akan membatasi jumlah pendaftar per hari. Hal ini untuk menjaga kualitas pelayanan dan memenuhi prosedur kesehatan yang berlaku.

Salah satu contoh layanan CKG yang ditawarkan meliputi pemeriksaan untuk deteksi kanker payudara dan serviks, yang sangat penting bagi wanita dalam mendeteksi dini penyakit tersebut. Dengan adanya pemeriksaan kesehatan gratis seperti ini, masyarakat bisa lebih mudah menerima layanan kesehatan yang diperlukan tanpa harus memikirkan beban biaya.

Kesadaran akan kesehatan semakin meningkat dengan adanya akses yang lebih mudah. Program ini tidak hanya memberikan layanan kesehatan tapi juga memberdayakan masyarakat untuk lebih proaktif dalam menjaga kesehatannya sendiri. Diharapkan, dengan adanya layanan CKG ini, masyarakat dapat memenuhi haknya untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik dan terjangkau.

Puskesmas Pasar Minggu dan puskesmas lainnya siap menjawab kebutuhan masyarakat dengan menyediakan layanan pendaftaran langsung dan mengurangi hambatan dalam mengakses perawatan kesehatan yang esensial.