Rektor MNC University Resmi Pimpin Komite Pendidikan Vokasi Kadin

Rektor MNC University, Dendi Pratama, baru saja dilantik sebagai Ketua Komite Tetap Pendidikan Vokasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia untuk periode 2025-2030. Pelantikan tersebut berlangsung pada Jumat, 14 Maret 2025, di Gedung JCC Senayan, Jakarta. Peran ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara dunia akademik dan industri dalam pengembangan pendidikan vokasi di tanah air.

Dendi Pratama menyatakan merasa terhormat atas kepercayaan yang diberikan Kadin Indonesia. Dalam keterangan resmi, ia menegaskan pentingnya pendidikan vokasi dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas: “Dengan latar belakang akademik dan pengalaman dalam pengelolaan pendidikan tinggi, saya berharap dapat membawa perspektif baru dalam pengembangan pendidikan vokasi di Indonesia,” ungkapnya.

Kadin Indonesia sendiri memiliki komitmen untuk mendukung pembenahan pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi yang sesuai dengan kebutuhan industri. Wakil Ketua Umum Bidang Vokasi & Sertifikasi, Adi Mahfudz Wuhadji, menjelaskan bahwa seluruh upaya dalam bidang pendidikan vokasi harus dilakukan secara menyeluruh, terintegrasi, dan terkoordinasi. “Kita harus bergerak cepat sesuai dengan rencana & strategi itu. Teori dan konsep itu penting, tapi jauh lebih penting lagi adalah implementasi dan kemanfaatannya,” ujarnya.

Rencana strategis yang akan dijalankan oleh Dendi Pratama dan tim Kadin di bidang pendidikan vokasi meliputi:

  1. Revitalisasi Pendidikan Vokasi: Mengadaptasi kurikulum pendidikan vokasi agar lebih relevan dengan kebutuhan tenaga kerja.
  2. Pelatihan Vokasi: Menyediakan pelatihan yang terintegrasi dengan industri agar lulusan memiliki keterampilan yang dibutuhkan.
  3. Kerjasama K/L & Industri: Membangun kolaborasi yang kuat antara kementerian, lembaga, dan sektor industri untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
  4. Pasar Kerja dan Pemagangan: Menyiapkan program yang mendukung penyerapan lulusan di pasar kerja dengan meningkatkan kesempatan magang.
  5. Sertifikasi Profesi: Mengembangkan sertifikasi yang relevan dengan kebutuhan industri agar lulusan memiliki daya saing tinggi.

Dendi juga menyoroti peran penting kolaborasi antara berbagai pihak dalam membangun ekosistem yang mendukung pendidikan vokasi berbasiskan inovasi: “Mari kita menjadi Agen Perubahan bagi pendidikan vokasi di Indonesia yang lebih berdaya saing dengan pasar kerja,” tambahnya.

Sebagai langkah awal, Dendi berencana meningkatkan sinergi antara MNC University dan berbagai industri, sehingga mahasiswa dapat memperoleh pengalaman praktis sambil menyelesaikan pendidikan mereka. Hal ini diharapkan akan mendukung penciptaan lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan akademik, tetapi juga keterampilan praktis yang dibutuhkan oleh dunia kerja.

Pendidikan vokasi di Indonesia memang saat ini menjadi perhatian utama, mengingat tuntutan pasar kerja yang terus berubah. Oleh karena itu, Kadin dan Dendi Pratama berkomitmen untuk menciptakan program-program inovatif yang dapat menyesuaikan dengan perkembangan industri yang cepat.

Dalam kesempatan yang sama, bagi para calon mahasiswa yang tertarik melanjutkan pendidikan di MNC University, pendaftaran mahasiswa baru masih dibuka dengan penawaran spesial berupa diskon 50 persen untuk Uang Kuliah Tunggal (UKT), dengan batas waktu hingga akhir bulan Ramadan. Untuk informasi lebih lanjut, pihak yang berminat dapat menghubungi hotline yang disediakan atau mengunjungi situs resmi MNC University.

Langkah strategis yang diambil oleh Dendi Pratama sebagai Ketua Komite Tetap Pendidikan Vokasi Kadin Indonesia diharapkan mampu memberikan dampak positif tidak hanya untuk MNC University, tetapi juga untuk pendidikan vokasi secara keseluruhan di Indonesia.

Berita Terkait

Back to top button