Sebuah insiden yang mencuri perhatian publik terjadi di Jalan Lintas Sumatera, tepatnya di Kampung Banjar Masin, Kecamatan Baradatu, Kabupaten Way Kanan, Lampung. Video yang memperlihatkan sebuah kendaraan pick up yang mengangkut ribuan buah durian dijarah oleh warga pasca kecelakaan telah viral di media sosial. Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 01.00 WIB pada Minggu, 26 Januari 2025, mendorong berbagai reaksi dari netizen, yang menyayangkan tindakan masyarakat yang tampaknya tidak memperhatikan situasi sulit yang dihadapi sopir.
Dalam video yang diunggah akun X @kegblgnunfaedh, terlihat seorang sopir bernama Sehendra terdiam lemas melihat durian yang diangkutnya digerogoti warga. “Padahal orang lagi kena musibah, anj*r. Malah ditambah musibahnya, yang sabar ya pak,” tulis salah satu komentar di video tersebut. Kejadian ini bukan hanya menghasilkan kerugian materi, tetapi juga mengundang simpati dari banyak pengguna internet yang merasa tindakan yang dilakukan warga sangat tidak pantas.
Kecelakaan yang dialami sopir ini terjadi ketika kendaraannya melaju dari arah Baradatu menuju Jakarta. Ketika sampai di lokasi kejadian, sopir terpaksa menghindari kendaraan yang tiba-tiba berhenti di jalurnya. Akibat manuver tersebut, mobil yang dikemudikannya mengalami hilang kendali dan terguling. Menurut pengakuan sopir, ia mengalami kerugian lebih dari Rp20 juta, termasuk 1.400 buah durian, uang tunai sekitar Rp1 juta, serta dokumen penting lainnya.
Insiden ini tidak hanya berujung pada kerugian material, tetapi juga memicu laporan dari sopir kepada pihak kepolisian terkait tindakan pemerasan yang dialaminya setelah kecelakaan tersebut. Banyak netizen akhirnya mengungkapkan kekecewaannya terhadap keegoisan dan perilaku warga yang tampaknya hanya memikirkan kepentingan pribadi tanpa memperhatikan penderitaan orang lain.
Di media sosial, berbagai komentar mencerminkan empati terhadap situasi sopir. Beberapa di antaranya:
1. “Duh kok tega sih. Kok bisa sejahat itu,” ujar seorang netizen.
2. “Ya Allah, pak (emoticon menangis). Semoga PO angkutan bisa menerima keadaan ini murni kecelakaan. Semangat pejuang keluarga,” komentar netizen lain.
3. “Jahat banget sih! Orang lagi kena musibah malah hura-hura ngambilin durian,” tulis seorang pengguna Twitter.
Momen ini menghadirkan refleksi tentang nilai kemanusiaan dan solidaritas di tengah kesulitan. Di era media sosial, banyak tanggapan muncul seiring dengan viralnya video dan berita tersebut. Terlepas dari kerugian yang dialami, banyak harapan dari masyarakat agar kejadian serupa tidak terulang dan orang-orang dapat saling membantu dalam situasi sulit, daripada memanfaatkan kesempatan untuk kepentingan pribadi.
Sopir yang terlibat dalam kecelakaan ini kini menghadapi tantangan berat tidak hanya dari segi finansial, tetapi juga emosional. Baginya, situasi ini bukan hanya sekadar kehilangan barang, tetapi juga kehilangan rasa aman dan dukungan dari sekitar. Kejadian ini mengingatkan kita akan pentingnya sikap empati dan kepedulian terhadap sesama, bahkan di saat-saat terburuk. Masyarakat diharapkan dapat merenungkan tindakan ini dan berupaya untuk menjadi lebih baik satu sama lain, serta mendukung mereka yang sedang menghadapi masa sulit.
