
Samsung kembali mengguncang pasar smartphone Indonesia dengan peluncuran Galaxy A56 5G. Ponsel yang baru diperkenalkan pada awal Maret 2025 ini dapat dipesan melalui Samsung Reservation+ dan menawarkan sejumlah fitur unggulan yang membuatnya menonjol di kelas menengah. Pertandingan langsung dengan pendahulunya dan model lainnya, seperti Galaxy A36 5G dan A26 5G, semakin menarik berkat spesifikasi yang lebih mumpuni serta peningkatan performa berkat teknologi AI.
Desain perangkat ini tetap mengusung elemen yang terinspirasi dari Galaxy A55 5G, namun dengan beberapa penyempurnaan estetis. Salah satunya adalah desain modul kamera yang kini lebih minimalis dengan bentuk pulau kamera yang membulat. Samsung juga memperkuat struktur ponsel ini dengan rangka aluminium yang lebih kokoh, disertai sertifikasi IP67 untuk ketahanan terhadap air dan debu. Dengan perlindungan Gorilla Glass Victus+ di bagian depan dan belakang, Galaxy A56 5G menawarkan keamanan ekstra bagi pengguna.
Layar menjadi salah satu titik perhatian utama, dengan Galaxy A56 5G mengusung layar Super AMOLED berukuran 6,7 inci dan resolusi Full HD+. Refresh rate 120Hz memberikan pengalaman visual yang lebih halus, sedangkan bezel yang lebih tipis menambah kesan modern. Tingkat kecerahan hingga 1.900 nits tentunya membuat tampilan layar tetap tajam di berbagai kondisi pencahayaan.
Kamera juga tak kalah menarik, dengan Galaxy A56 5G tetap mengandalkan konfigurasi tiga lensa yang mencakup kamera utama 50MP, ultrawide 12MP, dan lensa makro 5MP. Namun, peningkatan signifikan hadir melalui algoritma AI terbaru yang berfungsi untuk meningkatkan kualitas foto, terutama pada kondisi minim cahaya. Kamera selfie 12MP juga mendapatkan sentuhan teknologi terkini untuk hasil swafoto yang lebih natural, turut dilengkapi dengan kemampuan video HDR.
Dari segi performa, Galaxy A56 5G tak mengecewakan. Mengandalkan chipset Exynos 1580, ponsel ini merupakan yang pertama menggunakan prosesor tersebut. Dengan varian RAM 8GB atau 12GB dan opsi penyimpanan 128GB atau 256GB, Galaxy A56 5G menjanjikan kinerja yang stabil, entah untuk gaming maupun multitasking berat. Sistem pendingin dengan ruang uap yang setara dengan Galaxy S24 Plus membantu menjaga suhu perangkat tetap optimal.
Sementara itu, kapasitas baterai 5.000 mAh tetap dipertahankan, sama seperti pada pendahulunya, namun kecepatan pengisian día kini ditingkatkan hingga 45W. Ini menjadikan Galaxy A56 5G bisa mengisi daya lebih cepat, sebanding dengan model flagships Galaxy S25 Plus dan Galaxy S25 Ultra.
Galaxy A56 5G juga sudah dilengkapi dengan Android 15 dan antarmuka One UI 7.0 terbaru, menghadirkan tampilan yang lebih modern dengan fitur berbasis AI yang lebih canggih. Beberapa fitur baru, seperti Circle to Search dan Object Eraser untuk pengeditan foto, diklaim membantu pengguna dalam hal personalisasi pengalaman menggunakan smartphone mereka.
Meski harga resmi Galaxy A56 5G di Indonesia belum diumumkan secara resmi, namun ponsel ini dapat dipesan dengan deposit sebesar Rp100 ribu hingga 26 Maret 2025. Sebagai perbandingan, Galaxy A55 5G sebelumnya dijual mulai dari Rp5,9 juta, sehingga banyak yang memperkirakan harga Galaxy A56 5G tak akan jauh berbeda.
Dengan demikian, Galaxy A56 5G menawarkan kombinasi yang menarik dari desain premium, kinerja tinggi, dan fitur-fitur unggulan, menjadikannya salah satu pilihan menarik di segmen smartphone kelas menengah. Smartphone ini tidak hanya memenuhi ekspektasi dari konsumen yang menginginkan fitur modern, tetapi juga memberikan aksesibilitas dalam harga yang lebih kompetitif.