Gadget

Segera Debut, Harga Vivo V50 Diprediksi Lebih Mahal dari Sebelumnya!

Vivo, salah satu produsen smartphone ternama, mengumumkan bahwa mereka akan segera meluncurkan model terbaru dari lini V, yaitu Vivo V50. Dalam beberapa pekan terakhir, sejumlah bocoran tentang smartphone ini mulai bermunculan, termasuk perkiraan harga yang diprediksi lebih mahal dibandingkan pendahulunya, Vivo V40.

Belum lama ini, Vivo India merilis teaser resmi untuk Vivo V50 dengan tagline menarik, “Vivo V50 co-engineered with Zeiss. Coming Soon.” Teaser ini menciptakan antisipasi di antara para penggemar gadget yang menunggu kehadiran smartphone ini. Berdasarkan informasi yang diterima dari leaker ternama, Abhishek Yadav, Vivo V50 diperkirakan akan dibanderol dengan harga awal sebesar 37.999 rupee atau sekitar Rp 7,1 juta. Harga ini lebih tinggi dibandingkan Vivo V40 yang sebelumnya mulai dijual dengan harga 34.999 rupee atau Rp 6,6 juta.

Sebagai perbandingan, Vivo V40 yang sukses masuk ke pasar Indonesia dijual dengan rentang harga berkisar antara Rp 6,5 juta hingga Rp 8 juta. Dengan informasi yang beredar, Vivo V50 diharapkan akan lebih mahal sekitar Rp 500 ribu dibandingkan pendahulunya. Meskipun demikian, harga ini diharapkan sebanding dengan fitur dan teknologi yang ditawarkan oleh Vivo V50.

Di sektor performa, Vivo V50 kabarnya akan menggunakan chipset Snapdragon 7 Gen 3, yang diharapkan memberikan peningkatan performa yang signifikan. Meskipun ada yang menyebut bahwa sektor chip dan kamera mungkin tidak banyak berubah dibandingkan Vivo V40, sejumlah fitur baru di sektor daya menjadi perhatian. Vivo V50 diprediksi akan mengemas baterai berkapasitas besar 6.000 mAh, yang jauh lebih besar dibandingkan dengan Vivo V40 yang hanya memiliki kapasitas baterai 5.500 mAh.

Keunggulan lain dari Vivo V50 adalah dukungan peringkat IP68 dan IP69, yang menunjukkan ketahanan perangkat terhadap air dan debu. Ini menjadi nilai tambah bagi konsumen yang mencari ponsel tahan lama dalam berbagai kondisi.

Rencananya, Vivo V50 akan memulai debutnya di India pada tanggal 18 Februari 2025. Namun, hingga saat ini belum ada kepastian mengenai tanggal peluncuran di pasar internasional, termasuk Indonesia dan Amerika Serikat. Vivo sendiri telah melakukan langkah strategis dengan mendapatkan sertifikasi di berbagai lembaga, termasuk BIS (India), NCC (Taiwan), dan FCC (Amerika Serikat). Langkah ini menunjukkan bahwa Vivo V50 sudah dalam tahap final persiapan peluncuran dan kemungkinan akan segera menyusul setelah peluncuran di India.

Dilihat dari desain, Vivo V50 akan tetap mempertahankan ciri khas modul kamera berbentuk pil lonjong, yang menjadi identitas produk sebelumnya. Namun, sekilas terlihat bahwa penyusunan komponen di bagian belakang ponsel ini menjadi lebih ringkas, dengan lampu kilat LED berukuran cukup besar.

Kabar baik bagi para penggemar fotografi adalah kolaborasi antara Vivo dan Zeiss untuk meningkatkan kualitas kamera belakang kembali hadir. Hal ini seperti yang telah dikonfirmasi pada dokumen sertifikasi, menunjukkan komitmen Vivo untuk menghadirkan smartphone canggih dengan kualitas kamera yang optimal.

Secara keseluruhan, Vivo V50 menawarkan kombinasi menarik antara performa, desain estetis, dan fitur-fitur canggih yang sesuai dengan tren smartphone saat ini. Dengan peluncuran yang semakin dekat, baik di India maupun kemungkinan di Indonesia, Vivo V50 tampaknya akan menjadi salah satu smartphone midrange yang patut ditunggu pada tahun 2025.

Budi Santoso adalah seorang penulis di situs Media Massa Podme. Podme.id adalah portal berita informasi dan aplikasi podcast gaya hidup dan hiburan terdepan di Indonesia.

Berita Terkait

Back to top button