
Selebgram Andrew Susanto, yang juga dikenal sebagai Komisaris Utama Holywings Group dan Ketua Program CSR Holywings Peduli, menunjukkan kepedulian sosialnya dengan memberikan bantuan kepada korban banjir di Jakarta. Pada hari Selasa, 4 Maret 2025, Andrew bersama tim Holywings Peduli mendatangi Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, yang menjadi salah satu wilayah terparah akibat banjir yang melanda.
Tim Holywings Peduli tiba di lokasi dengan membawa berbagai bantuan, termasuk sembako dan makanan untuk para korban banjir. Dalam kesempatan tersebut, Andrew tidak hanya memberikan bantuan materiil tetapi juga melayat ke rumah duka Athariz Alsaki, seorang balita yang tragisnya meninggal dunia setelah terseret arus banjir saat proses evakuasi. “Kedatangan tim Holywings Peduli adalah bentuk empati kami kepada para korban banjir. Kami berharap bantuan ini bisa sedikit meringankan beban yang mereka rasakan,” ungkap Andrew.
Kehadiran Andrew dan tim di Kebon Baru disambut baik oleh Ketua RW 10, Bagus Jaya, yang menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada Holywings Peduli. “Kami sangat berterima kasih atas kedatangan mereka. Ini menunjukkan bahwa Holywings Peduli benar-benar memikirkan warganya dan siap memberikan dukungan di saat-saat sulit seperti ini,” katanya. Rasa syukur dan harapan untuk pemulihan pascabencana mengemuka dalam ucapan Bagus, sebagai wakil masyarakat yang terdampak.
Banjir di kawasan Tebet terjadi akibat luapan dari Kali Ciliwung, diperparah dengan curah hujan yang tinggi di kawasan Bogor dan Jakarta. Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), hujan lebat pada hari tersebut mengakibatkan kebanjiran di 105 wilayah Rukun Tetangga (RT) dan 5 ruas jalan di Jakarta. Dengan kondisi ini, banyak warga yang kehilangan harta benda, dan dalam kasus yang lebih tragis, beberapa nyawa melayang karena bencana alam tersebut.
Bantuan yang diberikan oleh Holywings Peduli mencakup beberapa item penting, antara lain:
1. Sembako (sembilan bahan pokok) seperti beras, minyak goreng, dan makanan siap saji.
2. Makanan ringan dan minuman untuk membantu memulihkan tenaga warga pascabencana.
3. Santunan bagi keluarga korban yang meninggal dunia untuk meringankan beban mereka yang ditimpa musibah.
Acara takziah di rumah duka diakhiri dengan doa bersama, menguatkan para pelayat dan memberikan harapan kepada keluarga yang ditinggalkan. Tim Holywings Peduli menegaskan komitmennya untuk terus memberikan dukungan kepada masyarakat, bukan hanya dalam situasi bencana, tetapi juga dalam program-program sosial lainnya yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Andrew Susanto juga mengajak para penggemarnya dan masyarakat luas untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan sosial semacam ini. Ia percaya bahwa kolaborasi dan solidaritas dapat membantu meringankan beban sesama, terutama dalam masa-masa sulit seperti dampak bencana alam. “Kami semua adalah bagian dari masyarakat yang sama. Mari kita saling membantu dan mendukung satu sama lain,” ajaknya.
Insiden banjir ini menjadi pengingat akan pentingnya kesadaran kolektif dan tindakan nyata dalam menghadapi bencana alam. Selain bantuan fisik, dukungan moral dan semangat kepada para korban juga tak kalah penting dalam proses pemulihan setelah bencana. Melihat antusiasme tim Holywings Peduli, kita berharap lebih banyak pihak akan tergerak untuk memberikan bantuan dan perhatian kepada mereka yang membutuhkan, terutama saat bencana melanda. Keberadaan sosok publik seperti Andrew Susanto dalam aksi sosial ini diharapkan dapat menginspirasi banyak orang untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.