Bek sayap Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, menjadi sorotan setelah dilaporkan “menghilang” selama sepekan ini, menyusul rekannya Shayne Pattynama yang lebih dulu tidak masuk dalam skuad KAS Eupen. Namun, alasan di balik ketidakhadiran Verdonk di lapangan hijau tidak terkait dengan penampilannya di klubnya, melainkan karena perubahan jadwal yang membuat tim NEC Nijmegen tidak bertanding pada pekan ini.
Calvin Verdonk terakhir kali memperkuat NEC Nijmegen saat timnya meraih kemenangan meyakinkan dengan skor 4-1 melawan Fortuna Sittard pada 19 Januari lalu. Seharusnya, dalam lanjutan Eredivisie akhir pekan ini, NEC Nijmegen dijadwalkan menghadapi FC Twente. Namun, pertandingan tersebut terpaksa dijadwal ulang oleh pihak Eredivisie.
Sumber terpercaya ForzaNEC melaporkan bahwa perubahan tersebut terjadi akibat keterlibatan FC Twente dalam Liga Europa. FC Twente baru saja mengalahkan Besiktas 1-0 dalam laga fase grup Liga Europa, dan untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan di Eropa, mereka meminta agar jadwal kompetisi di Eredivisie disesuaikan. Permohonan ini dihormati oleh KNVB (Asosiasi Sepak Bola Belanda), yang kemudian menyesuaikan beberapa pertandingan, termasuk duel yang seharusnya mempertemukan NEC Nijmegen dan FC Twente.
Kondisi ini jelas berbeda dengan yang dialami Shayne Pattynama. Bek sayap KAS Eupen tersebut tidak bisa tampil dalam pertandingan melawan Lokeren-Temse pada 29 Januari, setelah terakhir kali beraksi pada 26 Januari. Masalah yang dihadapi Pattynama diakibatkan oleh akumulasi kartu kuning, yang membuatnya absen dari laga tersebut. Hal ini tentu menambah kesulitan bagi tim yang sedang berjuang di Challenger Pro League Belgia.
Menyusul "libur" pekan ini, Calvin Verdonk dan NEC Nijmegen dihadapkan pada lawan berat, PSV Eindhoven. Pertandingan melawan PSV dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 2 Februari 2025, pukul 03.00 WIB. Pertandingan ini menjadi sangat penting bagi NEC Nijmegen untuk kembali menunjukkan performa terbaik, terutama setelah mereka menikmati keunggulan sepanjang pertandingan terakhir mereka.
Kondisi Verdonk yang lebih baik dibandingkan Pattynama memberi sinyal positif bagi pelatih Timnas Indonesia. Keberadaan mereka di klub masing-masing sangat penting, terutama saat persiapan menjelang kompetisi internasional yang akan datang. Terlihat, Verdonk kini harus memanfaatkan waktu yang ada untuk kembali beradaptasi dan siap menghadapi tantangan dari PSV Eindhoven.
Daftar singkat mengenai situasi terkini Calvin Verdonk dan Shayne Pattynama:
-
Calvin Verdonk:
- Terakhir bermain pada 19 Januari melawan Fortuna Sittard.
- Mengalami "libur" pertandingan karena perubahan jadwal melawan FC Twente.
- Dijadwalkan kembali bertanding melawan PSV Eindhoven pada 2 Februari 2025.
- Shayne Pattynama:
- Tidak bermain pada 29 Januari akibat akumulasi kartu kuning.
- Terakhir tampil pada 26 Januari.
- KAS Eupen saat ini berada dalam tekanan di liga.
Dengan adanya dua kondisi berbeda ini, bukan hanya memengaruhi karir masing-masing pemain, tetapi juga berdampak pada disparitas tim nasional Indonesia. Keperluan untuk memaksimalkan performa mereka di klub sangat penting dalam mempertahankan posisi di Timnas Indonesia, terutama dalam persaingan di level internasional. Semua pandangan kini tertuju pada bagaimana kedua pemain ini akan kembali ke lapangan dan berkontribusi pada tim mereka dalam pertandingan mendatang.