Jakarta – Sitta Kusuma, seorang entrepreneur dan dosen S2 di Universitas Mitra Bangsa, baru-baru ini menekankan pentingnya manajemen pemasaran di era digital. Dalam peluncuran buku terbarunya yang berjudul "Manajemen Pemasaran di Era Digitalisasi", Sitta berbagi pandangannya mengenai peran vital strategi pemasaran yang adaptif di tengah perkembangan teknologi yang cepat. Acara tersebut juga dihadiri oleh puluhan anak yatim dan diselenggarakan oleh Yayasan Sitta Kusuma Peduli Kasih.
Menurut Sitta, pemahaman manajemen pemasaran yang efektif tidak hanya penting bagi praktisi bisnis tetapi juga bagi mahasiswa yang mempelajari pemasaran. "Di era digital yang berkembang pesat, pemahaman mengenai manajemen pemasaran yang efektif menjadi sangat penting. Buku ini hadir sebagai panduan praktis bagi mahasiswa dan pelaku bisnis untuk menguasai strategi pemasaran yang relevan dengan perkembangan zaman," ujarnya.
Buku yang dirilis Sitta ini diharapkan tidak hanya sekadar menjadi referensi, tetapi juga memberikan wawasan dan inspirasi baru bagi para pemangku kepentingan. Transformasi digital yang sedang berlangsung memaksa semua orang untuk beradaptasi dan berinovasi. Sitta menekankan bahwa bisnis yang ingin bersaing di era ini harus mampu memanfaatkan peluang dan menghadapi tantangan pemasaran digital dengan strategi yang inovatif dan efektif.
Dalam bukunya, Sitta menjelaskan berbagai konsep dan teknik yang dapat diterapkan untuk meningkatkan daya saing bisnis. Beberapa poin penting yang dibahas meliputi:
- Strategi Pemasaran Digital: Penjelasan mengenai platform-patform digital yang dapat dioptimalkan untuk pemasaran.
- Analisis Data: Pentingnya penggunaan data dalam pengambilan keputusan strategis.
- Kreativitas dan Inovasi: Menekankan nilai inovasi dalam menciptakan kampanye pemasaran yang menarik dan efektif.
- Penggunaan Media Sosial: Strategi optimal untuk mengelola dan menggunakan media sosial dalam pemasaran produk.
Kegiatan peluncuran buku ini juga merupakan bagian dari berbagai program sosial yang dijalankan oleh Sitta Kusuma. Salah satunya adalah program "Pemberdayaan 1000 UMKM", yang bertujuan untuk membantu pelaku usaha mikro dan kecil untuk tumbuh dan berkembang dalam memasuki dunia digital. Melalui inisiatif ini, Sitta berharap dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.
"Saya berharap buku ini dapat menjadi inspirasi dan memberikan wawasan baru bagi para pembaca dalam mengembangkan strategi pemasaran yang inovatif dan efektif," tambah Sitta. Pernyataan ini menunjukkan komitmennya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi melalui penguatan kapasitas pelaku usaha.
Dengan meningkatnya penggunaan internet dan perangkat digital di masyarakat, penting bagi pelaku bisnis untuk memiliki keterampilan pemasaran yang mumpuni. Menurut survei terkini, sekitar 80% konsumen saat ini memperoleh informasi produk melalui pencarian online. Hal ini menunjukkan bahwa strategi pemasaran yang tepat dapat menentukan keberhasilan suatu produk di pasar.
Serta, Sitta menegaskan, di era di mana informasi tersedia secara instan, bisnis harus siap untuk memberikan tidak hanya produk yang berkualitas, tapi juga pengalaman yang memuaskan bagi konsumen. Menghadirkan pendekatan yang lebih personal kepada pelanggan melalui teknik pemasaran digital yang cerdas bisa menjadi solusi untuk menarik perhatian pelanggan yang semakin kritis.
Buku "Manajemen Pemasaran di Era Digitalisasi" adalah langkah nyata untuk membekali pelaku bisnis dan mahasiswa dengan pengetahuan yang relevan. Dalam dunia yang terus berubah ini, mengikuti tren dan memahami perubahan perilaku konsumen menjadi lebih penting dari sebelumnya. Melalui diskusi dan workshop terkait pemasaran digital, Sitta Kusuma berharap dapat terus berbagiilmu dan menginspirasi banyak orang untuk menghadapi tantangan yang ada.
