Temukan 5 Perangkat Canggih untuk Atasi Kecanduan Smartphone!

Kecanduan smartphone menjadi permasalahan yang semakin meluas di kalangan masyarakat seiring dengan meningkatnya angka pengguna ponsel pintar. Data dari Newzoo menunjukkan bahwa pada tahun 2022, terdapat 192,15 juta pengguna smartphone di Indonesia, menjadikannya salah satu negara dengan jumlah pengguna ponsel pintar terbanyak di dunia. Fenomena ini terjadi pada berbagai usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Dengan proyeksi pengguna yang terus meningkat, penting untuk menemukan solusi agar kecanduan ini tidak berkembang menjadi masalah yang lebih serius di masa depan.

Di era digital saat ini, berbagai perangkat teknologi telah muncul untuk membantu mengurangi ketergantungan terhadap smartphone. Beberapa perangkat ini dirancang khusus untuk menciptakan hambatan dalam penggunaan aplikasi yang sering kali mengalihkan perhatian. Berikut ini adalah lima perangkat yang dapat membantu meredakan kecanduan smartphone:

  1. Unpluq
    Unpluq menawarkan pendekatan unik dengan menggunakan NFC fob yang berfungsi sebagai "kunci digital" untuk membuka aplikasi ponsel. Pengguna dapat membatasi akses ke aplikasi yang paling sering digunakan dan mengganggu aktivitas mereka. Versi gratisnya memungkinkan pemblokiran dua aplikasi, sementara paket premium seharga US$61 per tahun menyediakan fitur lebih lengkap, termasuk kemampuan untuk memblokir aplikasi tanpa batas di Android dan hingga 49 aplikasi di iOS. Fob Unpluq sendiri dijual dengan harga US$74, memberikan pengguna lebih banyak kontrol atas kebiasaan digital mereka.

  2. Boox Palma 2
    Berfungsi sebagai e-reader dan tablet Android, Boox Palma 2 menghadirkan layar ePaper yang dirancang untuk mengurangi gangguan. Dengan akses ke Google Play Store namun tidak dimaksudkan untuk konsumsi konten berlebih, perangkat ini cocok bagi pengguna yang ingin menjauh dari gangguan digital. Tanpa fungsi seluler, Boox Palma 2 ideal untuk membaca dan mengakses konten secara offline. Perangkat ini tersedia dengan harga US$279,99.

  3. Daylight DC-1
    Menciptakan lingkungan bebas gangguan, Daylight DC-1 adalah perangkat berbasis Android dengan desain yang berfokus pada produktivitas. Layar 60 fps dan teknologi kertas hidup menawarkan pengalaman membaca dan menulis yang nyaman. Meskipun memiliki akses ke Google Play, keterbatasan konektivitas seluler membuatnya ideal untuk mereka yang ingin menjaga fokus. Harga Daylight DC-1 adalah US$729.

  4. Titan TT950
    Dikenal sebagai ponsel sederhana untuk manula, Titan TT950 memiliki desain minimalis dengan harga sekitar US$106. Ponsel ini tidak dilengkapi dengan toko aplikasi dan hanya memiliki beberapa aplikasi yang sudah terpasang. Dengan layar sentuh 2,8 inci, Titan TT950 mengedepankan fokus pada komunikasi dasar, menghindari fitur smartphone yang sering kali mengalihkan perhatian.

  5. Unihertz: Jelly Stars
    Jelly Stars dari Unihertz merupakan ponsel pintar dengan layar 3 inci yang beroperasi dengan Android 13. Meskipun tergolong kecil, ponsel ini memungkinkan pengguna tetap terhubung dengan aplikasi penting seperti WhatsApp dan Google Maps, namun dengan cara yang lebih terbatas. Dibanderol dengan harga US$220, Jelly Stars cocok sebagai perangkat sekunder untuk menghindari kecanduan smartphone sambil tetap dapat berkomunikasi.

Dengan berbagai pilihan perangkat yang tersedia, pengguna smartphone sekarang memiliki opsi untuk mengurangi ketergantungan mereka terhadap perangkat digital. Setiap perangkat menawarkan solusi unik yang dapat membantu menciptakan batas yang lebih sehat dalam penggunaan gadget. Ini adalah langkah penting di tengah meningkatnya kecanduan smartphone yang dapat mempengaruhi produktivitas dan kesejahteraan. Mencari solusi dan memanfaatkan teknologi dengan bijak dapat membantu menciptakan keseimbangan yang lebih baik dalam kehidupan digital kita.

Berita Terkait

Back to top button