Thailand Masters 2025: Indonesia Hanya Bawa Pulang Satu Gelar

Seluruh rangkaian laga final turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 300, Thailand Masters 2025, telah berlangsung di Lapangan 1 Stadion Nimibutr, Bangkok, pada Minggu, 2 Februari 2025. Dalam turnamen kali ini, pebulu tangkis Indonesia hanya berhasil meraih satu gelar dari lima nomor yang dipertandingkan. Gelar tersebut diraih oleh pasangan ganda putri Lanny Tria Mayasari dan Siti Fadia Silva Ramadhanti, yang berhasil menundukkan wakil tuan rumah, Laksika Kanlaha dan Phataimas Muenwong.

Lanny dan Fadia berhasil tampil gemilang meskipun harus berhadapan dengan unggulan keempat yang merupakan perwakilan Thailand. Pertandingan berlangsung sengit selama 66 menit, dengan skor akhir 21-15, 13-21, dan 21-8, menunjukkan ketahanan dan kemampuan mereka menghadapi tekanan. Kemenangan ini menjadi satu-satunya sorotan positif bagi kontingen Indonesia di babak final Thailand Masters 2025.

Di nomor lain, Lenny/Fadia harus berjuang sendirian, karena wakil Indonesia lainnya mengalami kekalahan. Dejan Ferdinansyah dan Siti Fadia tampil di final ganda campuran, tetapi gagal menyusul jejak rekan-rekannya setelah kalah dari pasangan Thailand, Dechapol Puavaranukroh dan Supissara Paewsampran. Pertandingan berlangsung selama 64 menit dengan skor 21-19, 17-21, dan 13-21.

Nasib serupa dialami oleh Komang Ayu Cahya Dewi di final tunggal putri. Meskipun Dewi berhasil merebut gim pertama, perjuangannya tidak cukup untuk menghadapi Pornpawee Chochuwong, unggulan pertama dari Thailand. Pertandingan ini berlangsung selama 73 menit, diakhiri dengan skor 18-21, 21-16, dan 21-13.

Muhammad Shohibul Fikri dan Daniel Marthin mewakili Indonesia di final ganda putra, tetapi mereka juga harus mengakui keunggulan lawan. Pasangan Korea Selatan, Young Jin dan Seo Seung Jae, berhasil menundukkan Fikri dan Daniel dengan dua gim langsung, 21-18 dan 21-17, dalam waktu 40 menit.

Berikut adalah hasil lengkap fase final Thailand Masters 2025:

1. Ganda Campuran

   • Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia) vs Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran (Thailand): 21-19, 17-21, 13-21 (64 menit)

2. Tunggal Putra

   • Zheng Xing Wang (Tiongkok) vs Jason Teh (Singapura): 18-21, 21-15, 19-21 (63 menit)

3. Ganda Putra

   • Young Jin/Seo Seung Jae (Korea Selatan) vs Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin (Indonesia): 21-18, 21-17 (40 menit)

4. Ganda Putri

   • Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong (Thailand) vs Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia): 21-15, 13-21, 8-21 (66 menit)
5. Tunggal Putri
   • Pornpawee Chochuwong (Thailand) vs Komang Ayu Cahya Dewi (Indonesia): 18-21, 21-16, 21-13 (73 menit)

Dengan hasil ini, pebulu tangkis Indonesia menunjukkan ambisi dan komitmen yang kuat meskipun hanya berhasil membawa satu gelar dari Thailand Masters 2025. Kekalahan di sektor lain menjadi tantangan tersendiri untuk meningkatkan performa di turnamen mendatang. Kontingen Indonesia diharapkan dapat melakukan evaluasi dan persiapan lebih matang agar dapat bersaing lebih baik di ajang BWF selanjutnya.