Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, mengungkapkan bahwa para pemain tengah menjalani program pemulihan mental dan fisik sebelum menghadapi Bahrain dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Langkah ini diambil setelah kekalahan telak 1-5 melawan Australia di Stadion Sydney pada Kamis (20/3/2025). Timnas Indonesia langsung bertolak kembali ke Jakarta dan tiba pada Jumat (21/3/2025) untuk memulai serangkaian agenda pemulihan.
Sebagai bagian dari pemulihan tersebut, para pemain melakukan sesi recovery, pemeriksaan medis, serta evaluasi pertandingan melawan Australia. Evaluasi bertujuan untuk mengidentifikasi kelemahan yang perlu diperbaiki agar tim bisa tampil lebih baik di pertandingan berikutnya. Sumardji menekankan pentingnya melupakan kekalahan tersebut dan segera mengalihkan fokus ke laga kontra Bahrain.
“Yang harus kita lakukan adalah memastikan mental para pemain bisa kembali dengan cepat agar bisa menghadapi Bahrain dengan kekuatan penuh dan semangat yang membara,” ujar Sumardji. Dia juga menambahkan bahwa pertandingan kandang melawan Bahrain akan menjadi tantangan berat, namun Tim Garuda siap berjuang untuk meraih kemenangan demi menjaga peluang melanjutkan langkah ke Piala Dunia 2026.
Dalam persiapan menghadapi Bahrain, tim pelatih berencana untuk memaksimalkan waktu yang ada untuk memperbaiki aspek teknis dan taktis. Fokus utama dalam latihan adalah pemulihan fisik pasca perjalanan dari Australia, serta meningkatkan koordinasi di lini pertahanan dan efektivitas serangan. Selain itu, dukungan dari suporter di Stadion Utama Gelora Bung Karno juga diharapkan dapat memberikan motivasi tambahan bagi para pemain.
Jadwal pertandingan melawan Bahrain dijadwalkan berlangsung pada Selasa (25/3/2025). Kemenangan di laga ini menjadi target utama, karena hasil positif akan sangat berpengaruh terhadap peluang Timnas Indonesia untuk melangkah lebih jauh dalam kancah sepak bola internasional. Dalam sepak bola, mental dan fisik merupakan dua aspek yang sangat berpengaruh terhadap performa tim di lapangan, dan persiapan yang baik diyakini dapat membantu Timnas Indonesia menghadapi tantangan ke depan.
Pelatih dan manajer juga memahami bahwa atmosfer pertandingan akan berbeda saat bermain di kandang, dan mereka berharap para suporter dapat memainkan peran penting dalam mendukung Timnas Indonesia. Semangat dan antusiasme suporter diyakini akan menambah motivasi dan kepercayaan diri pemain saat berlaga melawan Bahrain.
Dengan segala persiapan yang dilakukan, para pemain diharapkan dapat tampil optimal dan meraih hasil positif di pertandingan mendatang. Timnas Indonesia bertekad untuk memanfaatkan pengalaman dari pertandingan sebelumnya dan memperbaiki kesalahan yang ada untuk meningkatkan performa tim. Semangat juang yang tinggi menjadi harapan bagi para pemain untuk memberikan yang terbaik, bukan hanya untuk diri mereka sendiri, tetapi juga untuk seluruh rakyat Indonesia yang mendukung mereka.
Timnas Indonesia kini menjadikan laga melawan Bahrain sebagai momen penting untuk membuktikan diri. Dengan target untuk meraih kemenangan, mereka berharap bisa memperlihatkan perkembangan yang signifikan dan memenuhi ekspektasi para pendukung. Persiapan ini menjadi landasan untuk menghadapi jalannya Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, sekaligus menunjukkan bahwa meski menghadapi kesulitan, Timnas Indonesia tetap memiliki harapan untuk berprestasi di kancah internasional.