
Menjaga kesehatan selama bulan puasa adalah hal yang sangat penting agar kita dapat menjalankan ibadah serta aktivitas sehari-hari dengan baik. Dokter spesialis Penyakit Dalam dari RSCM Kencana, Ari Fahrial Syam, memberikan berbagai tips untuk tetap sehat selama puasa. Berikut adalah beberapa saran yang dapat membantu menjaga kesehatan selama Ramadan.
Pertama, penting untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh sebelum waktu imsak. Dokter Ari menjelaskan bahwa pastikan untuk mengonsumsi cukup air hingga saat imsak agar tubuh terhindar dari dehidrasi. Kegiatan sehari-hari yang padat selama puasa memerlukan hidrasi yang baik agar kita tetap bugar dan fokus.
Kedua, perhatikan menu sahur. Konsumsi makanan yang memiliki komponen lengkap sangat dianjurkan. Menu sahur idealnya mengandung karbohidrat kompleks seperti nasi atau kentang, serta sumber lemak dan protein yang dapat diperoleh dari telur, ikan, atau daging ayam. Lebih baik jika makanan tersebut disiapkan dengan cara direbus, bukan digoreng atau dibumbui berat. “Jangan lupa tambahkan buah dan sayur untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral tubuh,” ungkap dokter Ari.
Ketiga, agar terhindar dari masalah lambung, Dokter Ari menyarankan agar tidak langsung tidur setelah sahur. Jika ingin tidur, usahakan untuk menggunakan bantal yang lebih tinggi untuk mengurangi risiko refluks asam lambung. Ini sangat penting agar pencernaan tetap baik dan tidak mengganggu kenyamanan saat berpuasa.
Keempat, saat buka puasa, disarankan untuk memulai dengan makanan manis, terutama yang berasal dari buah-buahan. Bisa jadi dalam bentuk jus atau teh manis yang encer, serta konsumsi tiga butir kurma. “Setelah itu, Anda dapat menambahkan sedikit kue sebelum melanjutkan shalat maghrib,” saran Dokter Ari.
Setelah shalat maghrib, ketika ingin melanjutkan dengan makan besar, penting untuk memperhatikan porsi. Makan dalam porsi yang sama dengan biasanya sangat dianjurkan, hindari berlebihan. Makanan yang terlalu berlemak dan gorengan sebaiknya dihindari, untuk menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah rasa lelah setelah berbuka.
Selanjutnya, Dokter Ari mengingatkan agar tidak melupakan sayur dan buah-buahan yang kaya vitamin dan mineral setelah shalat maghrib. Mengonsumsi makanan yang bergizi sangat penting agar tubuh tetap bugar selama puasa. Selain makanan, pemenuhan cairan juga harus diperhatikan. Dokter Ari merekomendasikan untuk meminum 8-10 gelas air sepanjang hari.
“Usahakan untuk minum empat gelas saat berbuka hingga sebelum shalat tarawih, lalu 2-3 gelas setelah shalat tarawih, dan 2-3 gelas di saat bangun sahur hingga waktu imsak,” pungkasnya.
Tips kesehatan ini sangat penting untuk diikuti agar kita dapat menjalankan ibadah puasa dengan optimal tanpa mengabaikan kesehatan tubuh. Memperhatikan pola makan dan asupan cairan tidak hanya membantu menjaga kesehatan, tetapi juga meningkatkan semangat dalam beribadah. Dengan langkah-langkah sederhana ini, puasa bisa dilalui dengan penuh kebugaran dan energi. Selamat menjalankan puasa dan jaga kesehatan!