Warung Nyak Kopsah, sebuah tempat makan yang terletak di Cipondoh, Tangerang, kembali menjadi topik hangat setelah pemiliknya, Madun Oseng, muncul sebagai bintang tamu dalam podcast dr. Richard Lee. Dalam podcast tersebut, Madun mengungkapkan perasaannya yang mendalam terkait dampak negatif dari ulasan food vlogger yang terjadi beberapa tahun lalu. Ulasan buruk dari para food vlogger, khususnya oleh Aa Juju dan Codeblu, pernah membuat usaha yang ia jalani terpuruk hingga nyaris bangkrut.
Setelah ulasan tersebut, Warung Nyak Kopsah memutuskan untuk tutup sementara waktu. Namun, banyak yang bertanya-tanya, apakah warung ini masih ada? Menanggapi pertanyaan tersebut, Madun memastikan bahwa Warung Nyak Kopsah masih beroperasi meski sempat mengalami masa sulit. Dalam siniar itu, ia mengekspresikan kekecewaannya terhadap para food vlogger yang hanya mementingkan popularitas. Madun menganggap mereka tidak peduli dengan dampak ulasan mereka terhadap usaha kecil seperti miliknya.
“Orang yang masuk ke tempat gue, dia enggak peduli dengan keuangan gue. Yang penting video dia viral,” ungkap Madun, terlihat emosional. Ia menambahkan bahwa akibat ulasan yang dianggap memfitnah, banyak orang menghakimi warungnya tanpa mempertimbangkan usaha dan biaya yang telah dikeluarkan.
Sambil meneteskan air mata, pria yang akrab disapa Bang Madun itu menceritakan momen-momen paling kelam dalam hidupnya. “Gue hancur, sehancur-hancurnya. Untung enggak gila, untung gue enggak bundir (bunuh diri),” katanya. Kesehatan mental Madun terganggu akibat hujatan yang ditujukan kepadanya, membuatnya memilih untuk tidak berjualan untuk beberapa waktu.
Namun, kini Madun bertekad untuk bangkit kembali. Ia percaya bahwa masih ada dukungan dari banyak penggemar yang ingin melihatnya sukses. “Masih ada warung gue. Tutup cuma sementara karena gue muak aja. Tapi gue nyoba bangkit karena kan masih ada banyak followers,” tambahnya. Dalam podcast tersebut, dia juga menyebutkan bahwa ia siap mereview UMKM secara gratis untuk mendukung usaha kecil lainnya.
Perjalanan Warung Nyak Kopsah menjadi sorotan publik bermula dari seorang food vlogger bernama Aa Juju, yang mengunjungi warung tersebut. Ulasan yang disampaikannya menyebutkan beberapa kekurangan, termasuk aroma tidak sedap dan kondisi warung yang dianggap kurang bersih. Ulasannya langsung memicu reaksi negatif dari publik dan menarik perhatian food vlogger lainnya untuk memberikan review serupa.
Usai Aa Juju, Codeblu juga memberikan ulasannya yang tidak jauh berbeda, menambah daftar kritik yang harus diterima Madun. Kedua vlogger tersebut mengomentari harga makanan yang dianggap tidak sebanding dengan kualitas.
Di tengah semua kritik tersebut, Bang Madun terus berjuang. Ia membagikan video mengenai kondisi warungnya yang sepi, yang mencerminkan kejatuhannya pasca-ulasan. Di sisi lain, ia juga berbagi bahwa kini ia berusaha untuk membayar utang-utang yang menumpuk akibat kerugian yang dialaminya.
Warung Nyak Kopsah berlokasi di Jalan Irigasi Sipon, RT.001/RW.002, Cipondoh Makmur, Kec. Cipondoh, Kota Tangerang, Banten. Meski sempat terpuruk, semangat Madun untuk melanjutkan usahanya mencerminkan harapan sekaligus tantangan yang dihadapi oleh pelaku usaha kecil di era digital, di mana satu ulasan dapat mengubah nasib sebuah bisnis dalam hitungan menit. Sebagai pelaku usaha, Madun berharap agar para food vlogger lebih bijak dan bertanggung jawab dalam memberikan ulasan demi membantu, bukan menghancurkan, usaha kecil yang ada.
