Pengamat sepak bola nasional Kesit B Handoyo menyatakan bahwa Gerald Vanenburg dinilai sebagai sosok yang tepat untuk menggantikan Indra Sjafri di kursi pelatih timnas U-20 Indonesia. Pendapat ini muncul seiring dengan pergeseran pelatihan yang terjadi di tubuh Timnas Indonesia, di mana Patrick Kluivert telah ditunjuk sebagai pelatih timnas U-23. Walaupun Vanenburg saat ini menjabat sebagai asisten pelatih, banyak yang percaya bahwa keterampilannya dapat diimplementasikan dalam pelatihan tim nasional lainnya, khususnya timnas U-20.
Kesit memberikan argumentasi dengan mencontohkan perjalanan pelatih sebelumnya, Shin Tae-yong, yang berhasil menangani beberapa kelompok umur dan timnas senior secara bersamaan. "Kalau saya sih Gerald yang bakal dipercaya. Walaupun dia asisten pelatih, tapi kan itu nyambung sama Patrick. Mungkin kayak Shin Tae-yong megang U-20 dulu," ujarnya dalam sebuah wawancara yang dilansir oleh Antara.
Dengan pengalamannya di lapangan dan dukungan dari rekan-rekannya, Vanenburg berpotensi untuk membawa perubahan positif bagi timnas U-20. Dia diharapkan bisa menelurkan strategi yang lebih baik dan membawa semangat juang bagi para pemain muda. Ini menjadi penting mengingat Indonesia tengah mempersiapkan diri untuk berbagai kompetisi mendatang, termasuk SEA Games yang akan berlangsung di Thailand pada akhir tahun yang sama.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa Gerald Vanenburg layak untuk menjabat sebagai pelatih timnas U-20:
Pengalaman Pelatih: Vanenburg, meskipun saat ini berstatus asisten pelatih, telah memiliki pengalaman berharga yang dapat dia aplikasikan dalam melatih tim U-20.
Koneksi dengan Patrick Kluivert: Kemitraannya dengan Kluivert dapat menjadi keuntungan tersendiri. Komunikasi antara mereka yang baik diharapkan dapat menciptakan program pelatihan yang lebih terstruktur dan efektif.
Kemampuan Strategis: Dengan latar belakangnya sebagai pemain sepak bola profesional dan asisten pelatih, Vanenburg memiliki pemahaman yang mendalam tentang taktik dan strategi yang dapat diimplementasikan untuk pengembangan pemain muda.
Adaptasi dengan Tim: Kesit juga menekankan bahwa Vanenburg memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan kebutuhan tim dan karakteristik pemain, yang merupakan kunci untuk melakukan pendekatan pelatihan yang sukses.
- Fokus pada Pengembangan Pemain: Sebagai pelatih tim kelompok umur, fokus utama Vanenburg adalah mengembangkan potensi pemain muda, menjadikan mereka lebih siap untuk bersaing di level yang lebih tinggi di masa depan.
Meski demikian, situasi di timnas Indonesia memang dinamis. Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo sebelumnya mengungkapkan bahwa pelatih Indra Sjafri akan diberi tanggung jawab untuk mempersiapkan timnas U-23 menuju SEA Games 2025. Namun, pernyataan terbaru dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir menunjukkan bahwa posisi tersebut mungkin masih terbuka untuk diskusi lebih lanjut.
Menghadapi kompetisi yang akan datang, keputusan mengenai pelatih timnas U-20 akan menjadi penentu penting bagi masa depan tim. Kesit menilai bahwa Vanenburg sebaiknya diberikan kesempatan untuk membuktikan kemampuannya, dan jika berhasil, dia juga dapat dipertimbangkan untuk posisi pelatih utama timnas pada ajang SEA Games.
Situasi ini menunjukkan bahwa PSSI dalam masa transisi, dan keputusan yang diambil akan sangat berpengaruh pada performa timnas Indonesia di masa mendatang. Perubahan pelatih adalah bagian dari strategi yang lebih besar untuk meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia, dan banyak yang berharap bahwa Vanenburg bisa menjadi kunci dalam menciptakan regenerasi pemain muda yang kuat dan berpotensi memberikan kontribusi bagi timnas di panggung internasional.
