
Pengguna WhatsApp di berbagai negara mengalami keluhan serupa pada Sabtu malam, 12 April 2024, terkait ketidakmampuan mereka untuk mengirim pesan melalui aplikasi tersebut. Data dari Downdetector mencatat sekitar 600 laporan mengenai masalah ini, di mana sebagian besar pengguna melaporkan bahwa mereka tidak bisa mengirim pesan, terutama di grup chat.
Dari pantauan di sosial media, terutama platform X, pengguna WhatsApp yang terpengaruh berjumlah banyak dari berbagai daerah, termasuk India, Indonesia, hingga Amerika Serikat. Salah satu pengguna, Kumar Shubham, mengungkapkan frustrasinya dengan tidak bisa mengirimkan status di WhatsApp. Banyak pengguna lain juga mengungkapkan ketidakpuasan mereka dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia.
Pengguna mengaku, “whatsapp down ya,” dan “ini whatsapp error apa gimana ya. ga bisa kirim chat grup sama story wa.” Kebanyakan keluhan ini terfokus pada masalah di grup chat, di mana mereka tak dapat mengirimkan pesan atau foto. “Same here. It’s not letting me send images or messages to group chats specifically,” tulis seorang pengguna lain. Kondisi ini memicu tanya jawab di antara pengguna terkait keandalan aplikasi yang biasa mereka andalkan untuk berkomunikasi sehari-hari.
Beberapa anggota tim Podme mencoba melakukan pengiriman pesan di grup, hasilnya bervariasi. Beberapa bisa mengirim pesan, sementara yang lain tetap terkendala, terlihat dengan munculnya ikon tanda seru merah yang menandakan pesan tidak terkirim. Situasi ini menimbulkan kebingungan karena meskipun beberapa pengguna tidak dapat mengirim pesan, status mengetik yang muncul menunjukkan bahwa mereka masih aktif dalam aplikasi.
Belum ada konfirmasi resmi dari pihak Meta, perusahaan induk WhatsApp, tentang penyebab pasti dari gangguan ini. Pengguna masih menunggu penjelasan lebih lanjut, sementara keluhan terus berdatangan di media sosial. Masalah tak hanya memengaruhi komunikasi personal, tetapi juga grup yang biasanya digunakan untuk koordinasi dan berbagi informasi.
Reaksi pengguna di media sosial menunjukkan betapa pentingnya platform ini dalam kehidupan sehari-hari. Pengguna yang biasa berkomunikasi secara intens melalui grup WhatsApp merasa sangat terganggu ketika layanan ini tidak berfungsi. Para pengguna beralih untuk mencari solusi di berbagai platform, mempertanyakan kepada chatbot atau sekadar berbagi pengalaman satu sama lain.
Sejumlah pengguna bahkan melontarkan pertanyaan kepada chatbot di X, menginginkan penjelasan mengenai mengapa aplikasi mereka tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Ini menunjukkan adanya rasa ketergantungan terhadap WhatsApp sebagai salah satu aplikasi pesan instan yang paling banyak digunakan saat ini.
Dengan semakin banyaknya laporan, pengguna diharapkan untuk tetap tenang dan menunggu pernyataan resmi dari Meta tentang gangguan ini. Pada saat yang sama, ini menjadi pengingat bagi pengguna akan ketergantungan mereka pada platform digital dalam berkomunikasi. Sementara itu, diskusi mengenai kemungkinan adanya alternatif lain untuk berkomunikasi menjadi topik hangat di kalangan pengguna, menyoroti fleksibilitas dan pentingnya banyaknya pilihan aplikasi pesan di era digital saat ini.
Dengan gangguan yang tidak terduga ini, dampaknya mungkin akan membangkitkan keinginan para pengguna untuk mengevaluasi kembali seberapa penting platform komunikasi dalam kehidupan mereka sehari-hari.