5 Tips Agar Kulit Tetap Lembap dan Cerah Saat Puasa Ramadan

Selama bulan Ramadan, banyak umat Muslim yang menghadapi tantangan dalam menjaga kesehatan kulit akibat perubahan pola makan dan pengurangan asupan cairan. Kurangnya hidrasi dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan kehilangan kecerahannya. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menjaga kulit tetap lembap dan cerah selama bulan puasa. Dr. Dia Febrina, spesialis dermatologi dan estetik, berbagi beberapa kiat yang dapat membantu merawat kulit selama Ramadan.

Pertama, meningkatkan asupan air mineral adalah kunci untuk menjaga kelembapan kulit. Dr. Dia merekomendasikan pola minum 2-4-2, di mana seseorang harus minum 2 gelas saat sahur, 4 gelas saat berbuka, dan 2 gelas sebelum tidur. “Dehidrasi akibat kurang minum berkontribusi signifikan terhadap kulit kering. Pastikan untuk memenuhi kebutuhan hidrasi dengan cukup air,” jelasnya.

Kedua, mengonsumsi makanan yang kaya kolagen sangat dianjurkan untuk meningkatkan elastisitas kulit. Makanan seperti sayuran hijau, buah-buahan, dan kacang-kacangan membantu menutrisi kulit. Selain itu, kaldu tulang dan ikan berlemak seperti salmon dan tuna juga kaya akan kolagen yang bermanfaat untuk kesehatan kulit. Menurut data, makanan sehat seperti pisang dan pepaya menjadi pilihan utama selama Ramadan, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan ini untuk memperbaiki kesehatan kulit.

Selain pola makan dan hidrasi, penggunaan produk perawatan kulit pun menjadi perhatian utama. Dr. Dia menyarankan untuk mengurangi penggunaan produk yang mengandung retinol dan alkohol selama رمضان. Kandungan ini dapat membuat kulit semakin kering. Sebagai alternatif, disarankan untuk memilih produk dengan hyaluronic acid, ceramide, dan niacinamide yang lebih ramah bagi kulit selama puasa. “Gunakan pelembap dengan ceramide untuk memperbaiki skin barrier. Hindari eksfoliasi berlebihan agar kelembapan kulit tetap terjaga,” tambahnya.

Ketiga, untuk mengatasi masalah jerawat yang mungkin muncul, penting untuk membatasi asupan makanan manis dan gorengan. Makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat menyebabkan lonjakan gula darah dan meningkatkan produksi insulin, yang berbahaya bagi kulit. Dr. Dia merekomendasikan konsumsi Omega-3 dari ikan dan suplemen zinc untuk membantu penyembuhan jerawat dan menjaga kulit agar tetap sehat.

Selain itu, bijak dalam memilih produk skincare saat berbelanja online juga merupakan hal yang tak kalah penting. Masyarakat diimbau untuk memeriksa kandungan produk sebelum membeli dan membaca ulasan dari pengguna lain. “Beberapa masalah kulit yang sering muncul selama Ramadan, seperti eksim dan psoriasis, harus ditangani dengan rutinitas perawatan yang tepat,” ujar Dr. Dia.

Dia juga mencatat bahwa selama Ramadan tahun ini, banyak produk kecantikan dan perawatan tubuh mengalami peningkatan penjualan signifikan. Hasil internal dari Tokopedia menunjukkan bahwa terdapat lonjakan transaksi pada kategori kecantikan dan perawatan tubuh, terutama di wilayah Jawa Tengah dan Kalimantan Selatan.

Dengan tetap menjaga hidrasi yang cukup, memilih makanan yang sehat dan bergizi, serta menggunakan produk perawatan kulit yang sesuai, diharapkan masyarakat dapat melewati Ramadan dengan kulit yang tetap lembap dan cerah, terlepas dari tantangan yang ada. Ini merupakan waktu yang tepat untuk merawat diri sambil menjalankan ibadah puasa.

Exit mobile version