Katy Perry Siap Terbang ke Luar Angkasa Naik Blue Origin!

Penyanyi internasional Katy Perry akan melakukan perjalanan luar biasa dengan terbang ke luar angkasa menggunakan pesawat dari perusahaan Blue Origin, yang didirikan oleh miliarder Jeff Bezos. Dalam misi ini, Perry akan bergabung dengan kru pertama yang semuanya perempuan untuk meluncurkan roket Blue Origin New Shepard, yang direncanakan berlangsung pada musim semi mendatang.

Perry, yang dikenal dengan lagu-lagunya seperti "E.T." dan "Firework," merasa terhormat bisa menjadi bagian dari tim yang bersejarah ini. Menurut Blue Origin, “Katy merasa terhormat menjadi bagian dari kru pertama Blue Origin yang semuanya perempuan dan berharap perjalanannya mendorong putrinya dan orang lain untuk meraih bintang, secara harfiah dan kiasan.” Pernyataan ini menegaskan bahwa perjalanan ini bukan hanya sekadar eksplorasi, tetapi juga merupakan pesan motivasi untuk generasi mendatang.

Misi luar angkasa ini dipimpin oleh Lauren Sánchez, yang merupakan mitra Bezos. Selain Perry, beberapa anggota kru lainnya mencakup CEO STEMBoard dan mantan ilmuwan roket NASA, Aisha Bowe, produser film Kerianne Flynn, dan co-host CBS Mornings, Gayle King. Mereka juga akan ditemani oleh ilmuwan peneliti bioastronautika Amanda Nguyen. Salah satu aspek menarik dari misi ini adalah bahwa mereka akan menjadi awak luar angkasa perempuan pertama sejak kosmonot Valentina Tereshkova yang meluncur ke orbit pada tahun 1963.

Berikut adalah beberapa informasi penting mengenai misi luar angkasa Blue Origin ini:

1. Tim Semua Perempuan: Misi ini merupakan tonggak bersejarah karena mengangkat semangat pemberdayaan perempuan di bidang STEM (sains, teknologi, teknik, dan matematika).

2. Pengalaman Luar Angkasa: Roket New Shepard dirancang untuk penerbangan suborbital. Meskipun tidak dapat mengorbit Bumi, pesawat ini mampu terbang setinggi 62 mil (100 kilometer) yang dianggap sebagai batas ruang angkasa, memberikan penumpangnya pengalaman tanpa bobot selama sekitar 4 menit.

3. Durasi Penerbangan: Misi ini diharapkan berlangsung singkat, sekitar 11 menit. Selama waktu tersebut, para penumpang dapat menikmati pemandangan Bumi lewat jendela besar dari kapsul.

4. Inspirasi dan Harapan: Lauren Sánchez menyatakan harapannya bahwa misi ini akan "menginspirasi generasi penjelajah berikutnya," mendorong wanita muda untuk mengejar ambisi mereka di bidang eksplorasi luar angkasa dan sains.

5. Keberhasilan Sebelumnya: Blue Origin baru saja menyelesaikan misi wisata luar angkasa NS-30 yang sukses, yang membawa enam orang ke ruang angkasa. Keberhasilan ini meningkatkan kepercayaan diri dan antusiasme terhadap misi NS-31 yang akan datang.

Penerbangan ini tidak hanya mengundang perhatian media global, tetapi juga menggarisbawahi kemajuan di bidang eksplorasi luar angkasa komersial. Seiring dengan munculnya lebih banyak misi dan eksperimen dari perusahaan swasta seperti Blue Origin dan SpaceX, masa depan eksplorasi luar angkasa terlihat semakin cerah.

Dengan menyaksikan ikon seperti Katy Perry menjadi bagian dari tim luar angkasa, banyak yang berharap momen ini akan meningkatkan minat publik terhadap sains dan teknologi, serta memberi motivasi kepada generasi mendatang untuk berani bermimpi besar. Katy Perry, bersama dengan kru luar angkasa lainnya, akan menciptakan sejarah baru dan menjadi panutan bagi banyak orang di seluruh dunia.