25 Maret 2020 - 09:41
Kali ini The Community menghadirkan inisiator Studio Batu, Wulang Sunu. Komunitas perkumpulan seni asal Yogyakarta ini jelas bukan 'kaleng-kaleng'. Mulai dari karya film, visual teater dan seni pertunjukan lain diproduksi oleh komunitas ini, dan sejumlah penghargaan pun sudah disabetnya baik lokal maupun internasional.
OTHER POD
-
Studio Batu, dari Pertemanan ke Kolektif Seniman | Ft. Wulang Sunu
Kali ini The Community menghadirkan inisiator Studio Batu, Wulang Sunu. Komunitas perkumpulan seni asal Yogyakarta ini jelas bukan 'kaleng-kaleng'. Mulai dari karya film, visual teater dan seni pertunjukan lain diproduksi oleh komunitas ini, dan sejumlah penghargaan pun sudah disabetnya baik lokal maupun internasional.
-
Kumpul Podcaster dan Saatnya Bicara (Ft. Podcaster Jakarta)
The Community kali ini seru dan ramai, karena kita kedatangan teman-teman dari komunitas Podcaster Jakarta. Para podcaster ini berbagi cerita tentang awal wadah bersama ini terbentuk, berbagi pengalaman seru, sampai obrolan bebas seputar podcast.
-
Dari Balik Lensa (Media Indonesia) | Hari Ini Kita Motret, Selanjutnya Jadi Sejarah
Memperingati ulang tahun ke 50 Media Indonesia, kali ini The Community mengundang komunitas fotografi yang lahir dari kelompok jurnalis foto di media cetak tersebut, yaitu komunitas Dari Balik Lensa. Seiring waktu, menurut Mas Unang dan Mbak Mila, komunitas ini berkembang jadi terbuka bagi masyarakat luas. Partisipannya tidak eksklusif jurnalis foto.
-
Unboxing Hybe Space
Hybe Space dikenal sebagai hybrid atau coworking space, yang kerap dijadikan titik temu dan kumpul komunitas di Bekasi. Apa aja sih yang terjadi di sana? Otong pun mengundang pengelola Hybe Space, Gesit dan Intan, buat diinterogasi ala podcast The Community.
-
Berburu Mini Figure dan Berimajinasi Lewat Foto | Ft. Komunitas Miniatur Figur Indonesia
Kali ini Otong mengundang Mas Kris dan Pak Frans dari Komunitas Miniatur Figur Indonesia (KMFI). Komunitas ini menjadi tempat ngumpulnya para pecinta fotografi mainan, khususnya miniatur figur skala 1:87.
-
Buka 'Jendela Dunia' Bareng Komunitas Jendela | Ft. Jendela Jakarta
Perkembangan dan pendidikan anak menjadi isu yang penting bagi komunitas yang satu ini, Komunitas Jendela. Dan, dalam The Community episode kali ini Otong mengundang Jendela Jakarta, yang bercerita tentang program dan sepak terjang komunitas ini.
-
Melestarikan Seni Budaya Lokal Ala Anak Ciracap | Ft. Ridho Loka - Pasebanrasi
Bukan sekadar komunitas, Paguyuban Seni Budaya Anak Ciracap Sukabumi (Pasebanrasi) menjadi wadah kaderisasi seni budaya lokal. Dalam The Community episode kali ini, Ketua Pasebanrasi Ridho Loka menceritakan sepak terjang Pasebanrasi dengan segala tantangannya.
-
Apapun Mogenya, Semua Bersaudara di Motor Besar Indonesia
Kali ini podcast The Community mengundang Motor Besar Indonesia (MBI) DKI Jakarta, yang bercerita tentang MBI sebagai komunitasnya pemilik motor gede lintas merk di Indonesia. Di MBI ada Harley-Davidson, Victory Motorcycles, Indian Motorcycles, Triumph Motorcycles, Yamaha, Honda, Royal Enfield, Ducati, KTM, BMW, Kawasaki, Suzuki dan lain-lain, dengan kategori kubikasi motor di atas 400 cc. Ada juga lady bikersnya lho.
-
Meluncur bareng Komunitas Skateboard Kalijodo | Ft. Pacul - Family of Xjodo
Bukan sekadar komunitas pemain skateboard, Family of Xjodo (FOX) juga menginisiasi Skate School di kawasan Kalijodo, Jakarta buat anak-anak warga lokal. Bahkan sudah ada yang menjadi atlet. Nah, simak obrolan Reza dan Bang Koms -- yang lagi menjadi host infal-nya The Community -- bersama inisiator Family of Xjodo, Bang Pacul.
-
Melestarikan Permainan Tradisonal Bersama Komunitas Temen Main (Ft. Kak Ardist)
Bagi sebagian orang mungkin pemainan tradisional seperti karet, bentengan, petak umpet, congklak atau galasin kini hanya bisa menjadi kenangan. Sebab itu komunitas yang satu ini hadir untuk melestarikannya, yaitu Komunitas Temen Main. Dalam The Community kali ini, salah satu inisiatornya, Kak Adist, menceritakan kegiatan Komunitas Temen Main untuk membumikan kembali permainan tradisional ke anak-anak pada era gadget saat ini?