Kecemasan adalah fenomena yang kerap dialami banyak orang, dan lewat lagu “Anxiety,” Doechii mampu menggambarkan perjuangan ini dengan sangat mendalam. Lagu ini tidak hanya menyampaikan lirik yang sederhana, tetapi juga atmosfer yang kuat, mendorong pendengar untuk merasakan intensitas emosi yang dihadapi oleh mereka yang berjuang melawan gangguan kecemasan.
Lirik pembuka dari lagu ini, “Anxiety, keep on tryin’ me,” sudah memberikan gambaran bahwa kecemasan adalah sesuatu yang selalu hadir dan berusaha mengendalikan kehidupan sehari-hari seseorang. Dalam konteks ini, Doechii menciptakan narasi bahwa kecemasan bukan sekadar momen sesaat; ia merupakan tantangan yang terus-menerus dihadapi.
Salah satu bagian yang paling menonjol adalah ketika Doechii menyatakan, “I feel it quietly.” Ini menunjukkan bahwa kecemasan sering kali tidak terlihat dari luar, tetapi perasaannya sangat nyata dan mempengaruhi kehidupan seseorang. Perasaan ini mungkin tampak sepele atau bahkan diabaikan oleh orang lain, namun di dalam diri mereka, kecemasan itu bisa menjadi sangat menyiksa.
Selanjutnya, lirik “Tryin’ to silence me, yeah” menggambarkan bagaimana kecemasan dapat menghilangkan keberanian seseorang untuk bersuara dan bertindak. Ini adalah penggambaran yang sangat jujur dari bagaimana banyak orang merasa tertekan oleh kecemasan, seolah-olah suara dan keberadaan mereka terhapus.
“Anxiety, can’t shake it off of me” menegaskan bahwa kecemasan bukanlah sesuatu yang mudah untuk dihilangkan. Doechii ingin menunjukkan bahwa bagi banyak orang, menjaga kecemasan ini tetap terkendali adalah pertempuran yang keras. Dalam lirik ini, ia menyoroti bahwa perasaan bahwa kecemasan senantiasa melekat di diri seseorang adalah hal yang sangat nyata.
Sepanjang lagu, efek fisiologis dari kecemasan juga ditekankan dengan lirik “I cannot sleep,” yang sering diulang. Ini mencerminkan bagaimana kecemasan dapat menyebabkan insomnia, mengganggu tidur dan kualitas hidup seseorang. Dalam lirik-liriknya, Doechii mengajak pendengar untuk memahami betapa mengganggunya perasaan ini dapat menjadi dalam aktivitas sehari-hari.
Pesan yang tertanam dalam lagu ini adalah bahwa kecemasan adalah perjuangan yang nyata dan sering kali tidak dipahami oleh orang lain. Banyak masyarakat cenderung meremehkan perasaan cemas, tetapi “Anxiety” memberikan pandangan yang lebih dalam mengenai bagaimana perasaan ini bisa melumpuhkan. Juga, kecemasan tidak selalu terlihat; seseorang bisa tampak baik-baik saja, tetapi mereka mungkin sedang berjuang keras di dalam diri mereka sendiri.
Fakta menarik mengenai lagu ini adalah bahwa Doechii menulisnya berdasarkan pengalaman pribadinya dengan kecemasan. Hal ini membuatnya terasa lebih otentik dan dapat dihubungkan dengan banyak pendengar. Sebelum resmi dirilis, Doechii mengunggah versi demo di YouTube pada 2019, yang kemudian viral dan menjadi bagian dari budaya populer di platform seperti TikTok.
Musik dari “Anxiety” menggabungkan elemen R&B dengan hip-hop alternatif, menghasilkan suasana yang mendalam dan emosional. Instrumental yang minimalis efektif dalam mendukung lirik yang menyentuh, menciptakan pengalaman mendengarkan yang kuat bagi audiens.
Respon dari pendengar pun sangat positif. Banyak penggemar yang merasa terlibat dan berbagi cerita pribadi mereka terkait pengalaman kecemasan yang serupa. Hal ini menunjukkan bahwa lagu tersebut tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga sebagai sumber dukungan emosional bagi mereka yang mengalami hal serupa.
Melalui “Anxiety,” Doechii berhasil menyuarakan perasaan yang sulit diungkapkan dan memberikan suara bagi banyak orang yang merasa sendirian dalam perjuangan mereka melawan kecemasan. Lirik-liriknya yang kuat dan penggambaran emosional yang mendalam menjadikan lagu ini sebagai salah satu karya yang sangat berharga di era modern ini, memberikan harapan dan pemahaman kepada mereka yang berjuang melawan ketidakpastian dalam hidup.