PT Pegadaian kembali menunjukkan kepedulian sosialnya melalui program “Mengetuk Pintu Langit”, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di tengah tantangan yang dihadapi selama masa sulit. Kegiatan ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) perusahaan yang dijalankan oleh para karyawan Pegadaian. Dalam program ini, Pegadaian membagikan paket makanan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Kegiatan “Mengetuk Pintu Langit” diselenggarakan secara teratur pada minggu pertama dan ketiga setiap bulannya. Program ini berlangsung di 32 outlet Pegadaian yang tersebar di wilayah Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Jambi, dan Bengkulu. Pemimpin Pegadaian Kantor Wilayah III Palembang, Novryandi, menjelaskan bahwa keberlangsungan program ini merupakan implementasi dari inisiatif The Gade Empowerment. Pegadaian berkomitmen untuk mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama dalam aspek mengurangi kemiskinan, mengatasi kelaparan, dan memastikan kesehatan serta kesejahteraan bagi seluruh masyarakat.
Novryandi juga menekankan bahwa program ini tidak hanya berfokus pada penyediaan makanan, tetapi juga memberi peluang bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang merupakan mitra binaan Pegadaian. “Untuk makanan siap saji ini, kita pesan dari mitra binaan dan nasabah kita. Dengan cara ini, kami tidak hanya membantu masyarakat, tetapi juga mendukung pemberdayaan UMKM,” ujarnya.
Respon positif datang dari masyarakat penerima manfaat. Salah satu warga, Dewi, mengungkapkan rasa syukur atas bantuan yang diterimanya. “Kami merasa senang dapat paket nasi gratis. Uang untuk membeli nasi bisa dipergunakan untuk membeli kebutuhan penting lainnya. Mudah-mudahan kegiatan ini terus berlanjut,” tuturnya. Pernyataan ini menunjukkan betapa pentingnya program tersebut bagi masyarakat yang berjuang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Sejak pelaksanaan pertama kalinya lebih dari dua tahun yang lalu, program “Mengetuk Pintu Langit” telah memberikan banyak manfaat bagi masyarakat sekitar. Inisiatif ini tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan pangan warga, tetapi juga memperkuat hubungan antara Pegadaian dan masyarakat lokal. Dengan melibatkan mitra binaan dalam penyediaan makanan, Pegadaian tidak hanya mengedepankan tanggung jawab sosial, tetapi juga mengimplementasikan model bisnis yang inklusif secara berkelanjutan.
Dalam rangka mendukung visi “Meng-EMAS-kan Indonesia”, PT Pegadaian berkomitmen untuk terus melaksanakan program ini sebagai bagian dari tanggung jawab sosialnya. Setiap bulannya, kegiatan ini bertujuan untuk menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan dan memberikan manfaat yang lebih luas.
Dari data yang diperoleh, kegiatan ini tidak hanya dirasakan oleh masyarakat umum di sekitar outlet, tetapi juga oleh mitra dan nasabah Pegadaian yang turut serta dalam upaya pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan ekonomi. Program ini adalah salah satu langkah konkret Pegadaian untuk mendukung SDGs, yang selaras dengan semangat kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat.
Secara keseluruhan, program “Mengetuk Pintu Langit” menjadi salah satu contoh nyata dari komitmen perusahaan dalam mengatasi isu-isu sosial yang ada di masyarakat. Dengan cara ini, Pegadaian tidak hanya berfungsi sebagai lembaga keuangan, tetapi juga sebagai agen perubahan sosial yang signifikan dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Melalui inisiatif ini, Pegadaian mampu memberikan kontribusi yang berarti dalam membangun masyarakat yang lebih berdaya dan sejahtera.