Mudik Lebaran 2025: InJourney Proyeksi Penumpang Capai 10 Juta!

Holding BUMN di sektor aviasi dan pariwisata, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, mengungkapkan proyeksi jumlah penumpang pesawat pada musim mudik Lebaran 2025 yang akan mencapai 10,8 juta penumpang. Hal ini mencerminkan peningkatan signifikan sebesar 9,3% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Dalam konferensi pers yang diadakan di kantor Kementerian BUMN, Direktur Utama InJourney, Maya Watono, menyampaikan bahwa kenaikan ini terutama didorong oleh trafik penumpang internasional.

Pada musim mudik Lebaran 2025, diperkirakan akan terjadi sekitar 81.401 pergerakan pesawat dengan pertumbuhan sebesar 5,1% dibandingkan tahun 2024. Dengan rata-rata harian pergerakan pesawat mencapai 3.700, InJourney mempersiapkan berbagai antisipasi untuk mengelola lonjakan penumpang yang diharapkan terjadi saat musim mudik.

Untuk mengakomodasi jumlah penumpang yang meningkat, InJourney Airports yang mengelola 37 bandara di seluruh Indonesia berencana mengoptimalkan layanan ground handling, baggage handling, dan personel. Sebanyak 11.912 personel internal dan 5.293 personel eksternal siap dikerahkan untuk memastikan operasional bandara berjalan dengan baik. Persiapan fasilitas juga mencakup:

  1. Counter Check-In: 1.632 unit
  2. Self Check-In: 222 unit
  3. Trolley: 17.508 unit
  4. Toilet: 1.181 unit
  5. Musala: 246 unit
  6. Conveyor Belt: 185 unit
  7. Golf Cart: 40 unit

InJourney juga menerapkan beberapa tools untuk mengelola bandara di masa puncak mudik, antara lain:

Selama periode mudik yang berlangsung dari 24 Maret hingga 11 April 2025, seluruh bandara di bawah pengelolaan InJourney Airports akan beroperasi selama 24 jam. Namun, terdapat pengecualian untuk Bandara I Gusti Ngurah Rai yang akan tutup pada 29 Maret karena perayaan Nyepi.

Maya menambahkan, "Kami berharap seluruh bandara bisa memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya sehingga masyarakat dapat melaksanakan mudik Lebaran 2025 dengan nyaman dan berkumpul bersama keluarga di kampung halaman." Dengan adanya berbagai persiapan ini, InJourney berharap dapat memfasilitasi perjalanan mudik masyarakat dengan efisien dan aman.

Program pemeriksaan dan penyuluhan untuk penumpang juga akan dilakukan guna memastikan setiap penumpang dapat mengikuti prosedur dengan baik sebelum melakukan penerbangan. Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan berbagai informasi terkait jadwal penerbangan dan ketersediaan kursi dari maskapai yang beroperasi.

Mudik Lebaran 2025 menjanjikan gambar yang lebih cerah bagi masyarakat yang ingin berkunjung ke kampung halaman mereka. Dengan proyeksi yang meningkat, InJourney berkomitmen untuk meningkatkan pengalaman perjalanan bagi setiap penumpang. Partisipasi masyarakat dan kolaborasi dengan penyedia layanan transportasi lainnya diharapkan dapat menciptakan suasana perjalanan yang lebih lancar dan menyenangkan.

Exit mobile version