Prabowo: Peran Emak-Emak Kunci Penentu Masa Depan Bangsa

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan pentingnya peran perempuan, khususnya para ibu, dalam menentukan masa depan bangsa. Hal tersebut disampaikan Prabowo saat menghadiri Kongres XVIII Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Surabaya pada Senin, 10 Februari 2025. Dalam kesempatan itu, ia menggarisbawahi pengorbanan yang dilakukan para emak-emak, yang melahirkan dan membesarkan anak-anaknya dengan penuh kasih sayang dan dedikasi.

"Sangat benar yang disampaikan Rais ‘Aam (NU), emak-emak yang menentukan masa depan bangsa ini. Emak-emak mengandung sembilan bulan. Begitu lahir, diurus. Lahirnya pun mempertaruhkan nyawa," ungkap Prabowo. Pernyataan tersebut mengindikasikan pengakuan dan penghargaan terhadap kontribusi perempuan dalam membangun generasi penerus yang berkualitas.

Prabowo pun berbicara tentang kenangan pribadinya terkait pengorbanan seorang ibu. Ia menekankan bahwa membesarkan anak bukanlah hal yang mudah, melainkan membutuhkan waktu yang panjang dan pengorbanan yang besar. "Membesarkan anak itu bukan sembilan bulan, tapi bertahun-tahun. Sampai bisa jalan, sampai berangkat ke sekolah, sampai kembali dari sekolah, masak untuk anaknya. Saya jadi ingat ibu saya," tambahnya, menegaskan nilai-nilai kasih sayang yang ditanamkan melalui pendidikan dan perawatan.

Dalam sambutannya, Prabowo juga menghormati peran penting Muslimat NU dalam menjawab berbagai tantangan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia. Ia menekankan bahwa kehadiran organisasi perempuan seperti Muslimat NU memiliki kontribusi yang besar dalam sejarah dan kemajuan bangsa. "Luar biasa dalam sejarahnya, di setiap krisis bangsa, NU muncul untuk menyelamatkan bangsa," kata Prabowo, menunjukkan dukungannya terhadap gerakan keagamaan dan sosial yang telah banyak memberikan pengaruh positif kepada masyarakat.

Melalui pernyataan ini, Prabowo ingin menyerukan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan organisasi perempuan sangat penting untuk menciptakan perubahan yang diinginkan. Dengan mengakui peran sentral para ibu dan perempuan, ia berharap agar masyarakat semakin sadar akan pentingnya dukungan serta fasilitas yang memadai bagi perempuan dalam berkontribusi lebih dalam pembangunan bangsa.

Selain itu, ada beberapa poin yang menjadi sorotan dalam pernyataan Prabowo:

  1. Pengorbanan Ibu: Prabowo menjelaskan bagaimana pengorbanan seorang ibu tidak hanya saat melahirkan, namun juga sepanjang proses membesarkan anak.

  2. Peran Muslimat NU: Prabowo menggarisbawahi kontribusi Muslimat NU dalam membantu memecahkan masalah yang dihadapi masyarakat.

  3. Pentingnya Edukasi Perempuan: Ia mendorong bahwa peningkatan pendidikan dan peran perempuan di berbagai sektor harus terus diberikan perhatian.

  4. Pemahaman akan Nilai Budaya: Kyakinan Prabowo bahwa menghormati peran perempuan merupakan bagian dari budaya dan nilai-nilai yang harus dijunjung tinggi.

  5. Kolaborasi untuk Masa Depan: Seruan untuk bersinergi antara pemerintah dan masyarakat, khususnya organisasi perempuan, dalam membangun bangsa ini dengan kontribusi nyata.

Pesan yang disampaikan Prabowo di hadapan para anggota Muslimat NU menjadi pengingat akan pentingnya menghargai peran perempuan dalam setiap aspek kehidupan. Ini adalah momentum yang tepat untuk bersama-sama memperkuat posisi perempuan di masyarakat, mengingat bahwa mereka adalah pilar utama dalam membentuk masa depan bangsa. Prabowo berharap agar dukungan dari semua pihak bisa mewujudkan harapan tersebut.

Exit mobile version