Selain Dirut Bulog, Novi Helmy Prasetya Resmi Jadi Danjen Akademi TNI

Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya baru saja ditetapkan sebagai direktur utama Perum Bulog sekaligus mendapatkan promosi jabatan sebagai komandan jenderal (Danjen) Akademi TNI. Pengangkatan ini tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/133/I/2025 yang dikeluarkan pada tanggal 31 Januari 2025. Dalam keputusan tersebut terdapat rotasi dan mutasi untuk 65 perwira tinggi (Pati) dari berbagai angkatan, termasuk TNI Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara.

Kapuspen TNI, Mayjen Hariyanto, menjelaskan bahwa rotasi ini merupakan rangkaian kebijakan yang telah ditetapkan oleh Panglima TNI. Novi Helmy, yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Teritorial Panglima TNI, dikukuhkan sebagai Danjen Akademi TNI, memberikan dimensi baru pada kariernya setelah sebelumnya diangkat sebagai Dirut Bulog oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.

Proses pengangkatan Novi Helmy sebagai Dirut Bulog tertuang dalam Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-30/MBU/02/2025 yang diterbitkan pada tanggal 7 Februari 2025. Penunjukan ini merupakan bagian dari kerjasama strategis antara TNI dan BUMN, berdasarkan nota kesepahaman yang telah terjalin antara kedua institusi. "Penunjukan Mayjen TNI Novi Helmy sebagai direktur utama Bulog merupakan langkah untuk mengoptimalkan sinergi antara TNI dan BUMN," ujar Hariyanto.

Berikut adalah beberapa informasi penting mengenai Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya:

  1. Latar Belakang Pendidikan: Novi Helmy Prasetya adalah lulusan Akademi Militer 1993 dengan kecabangan infanteri Kopassus. Ia memiliki pengalaman yang luas di berbagai operasi militer, termasuk di Timor Leste dan Aceh.

  2. Jabatan Sebelumnya: Sebelum menjabat sebagai Danjen Akademi TNI dan Dirut Bulog, ia pernah menduduki sejumlah posisi penting, antara lain sebagai Komandan Grup D Paspampres, Komandan Korem Suryakencana, Panglima Divisi Infanteri 3 Kostrad, dan Pangdam Iskandar Muda.

  3. Strategi Kerjasama TNI-BUMN: Penunjukan Novi Helmy di Bulog menunjukkan komitmen pemerintah untuk memperkuat kolaborasi antara TNI dan BUMN dalam menciptakan program yang lebih strategis dan efektif bagi masyarakat.

Dengan mengemban dua jabatan penting, Novi Helmy diharapkan dapat memanfaatkan pengalaman dan pengetahuannya selama menjalani karier militer untuk meningkatkan kinerja Bulog serta menyiapkan calon-calon pemimpin di Akademi TNI. Komitmennya untuk membawa perubahan serta inovasi di Bulog pun diharapkan dapat membantu mengatasi tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan bahan pangan di Indonesia.

Berdasarkan majalah dan penelitian yang ada, peran Danjen Akademi TNI serta Dirut Bulog seringkali dihadapkan pada tantangan besar, termasuk pengembangan sumber daya manusia dan ketahanan pangan nasional. Dengan latar belakang yang solid dan kepemimpinan yang tegas, Novi Helmy Prasetya diharapkan dapat membawa perubahan signifikan di kedua instansi tersebut.

Pemerintah terus mendorong sinergi antara TNI dan BUMN, dengan harapan dapat mendukung stabilitas ekonomi dan keamanan nasional. Keberhasilan Novi Helmy dalam menjalankan kedua tugas ini tentunya akan berkontribusi pada pencapaian tujuan strategis negara serta kesejahteraan rakyat dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

Exit mobile version