Tak Sesuai Harapan, Oki Setiana Dewi Syok Hidup di Mesir!

Oki Setiana Dewi, seorang selebriti sekaligus pengusaha, baru-baru ini mengungkapkan pengalaman uniknya selama sepekan pertama tinggal di Mesir. Dalam sebuah episode di kanal YouTube Maia ALELDUL TV, ia menceritakan suka duka yang dihadapinya dan keluarganya saat beradaptasi dengan kehidupan di negara yang kaya akan budaya ini.

Di awal tinggalnya di Mesir, Oki mengakui bahwa keluarganya mengalami culture shock yang cukup signifikan. Perubahan nyata dari budaya yang mereka kenal di Indonesia membuat mereka merasa sangat berbeda. Salah satu hal yang langsung menyita perhatian Oki adalah cara berkomunikasi masyarakat Mesir yang dianggapnya keras. “Kami syok, ‘loh kok orang-orang ini marah-marah terus setiap hari?’ Jadi seminggu pertama lumayan drama,” ujarnya, menggambarkan suasana jalanan yang riuh dengan suara orang-orang yang berbicara dengan nada tinggi.

Oki kemudian menjelaskan bahwa kebiasaan bicara keras yang selama ini mereka anggap sebagai tanda kemarahan ternyata merupakan bagian dari budaya setempat. “Ternyata orang Mesir memang sering berbicara dengan nada tinggi, bukan karena marah,” tambahnya. Hal ini menciptakan kesalahpahaman yang mengundang kebingungan dan kekhawatiran dalam beberapa hari pertama mereka di sana.

Dalam pernyataannya, Oki juga menyoroti kondisi lalu lintas di Mesir yang jauh lebih padat dan tidak tertib dibandingkan di Indonesia. “Hampir setiap hari kami melihat kecelakaan, saking nggak tertibnya kendaraan di sini,” ungkapnya. Hal ini menambah tantangan bagi mereka yang baru tinggal di negara baru tersebut, di mana komunikasi dan interaksi sehari-hari bisa sangat berbeda.

Tidak hanya Oki dan suaminya yang mengalami kesulitan beradaptasi; anak-anak mereka, terutama Khadeejah Faatimah Abdullah, juga merasakan dampak dari perubahan ini. Khadeejah bahkan mengalami mogok sekolah karena perbedaan cara bicara gurunya yang terdengar seperti sedang marah. “Tapi itu cuma seminggu pertama. Setelah dijelaskan, ‘nggak nak, memang orang Arab itu begitu, tapi mereka baik, beda sama orang Indonesia,'” jelas Oki, menekankan pentingnya penyesuaian diri dalam lingkungan baru.

Setelah seminggu berlalu, Oki merasakan perubahan positif pada anak-anaknya. Mereka mulai beradaptasi dengan lingkungan di Mesir, bahkan ikut meniru cara bicara masyarakat setempat. “Anak-anak malah ikut-ikutan, suaranya jadi kenceng banget,” tutup Oki dengan nada humor.

Dalam pengalaman ini, Oki Setiana Dewi menunjukkan bahwa meskipun awalnya sulit, pembelajaran dan adaptasi terhadap budaya baru adalah bagian dari proses hidup yang mengasyikkan. Sebagai seorang figur publik, Oki tidak hanya menghadapi tantangan pribadi, tetapi juga berbagi pengalamannya dengan publik, membuka wawasan masyarakat tentang kehidupan di negara lain. Melalui cerita ini, banyak orang dapat mengambil pelajaran tentang pentingnya toleransi dan pengertian saat menghadapi perbedaan budaya.

Kehidupan di Mesir memang dipenuhi dengan beragam tantangan, tetapi juga membawa banyak pengalaman berharga yang dapat membentuk karakter individu dan keluarga. Oki_setiana Dewi dan keluarganya kini menemukan keindahan dalam keragaman yang mereka temui, sekaligus menjadi lebih dekat satu sama lain karena pengalaman baru yang mereka jalani bersama. Pengalaman ini pastinya akan menjadi cerita yang tak terlupakan bagi mereka dan bisa menginspirasi banyak orang untuk berani mengeksplorasi dunia di luar zona nyaman mereka.

Exit mobile version