Telkomsel telah mengumumkan perluasan jaringan 5G di berbagai destinasi wisata di Sumatera Utara, termasuk kawasan terkenal seperti Danau Toba dan Nias. Langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung transformasi digital di Indonesia, yang sejalan dengan kebutuhan masyarakat yang terus berkembang.
Seperti yang diungkapkan oleh Nurdianto, General Manager Region Network Operations and Productivity Sumbagut Telkomsel, peningkatan kapasitas dan perluasan jaringan ini merupakan fokus utama Telkomsel hingga 2025. Dalam keterangannya, Nurdianto menekankan pentingnya pengembangan infrastruktur telekomunikasi untuk memberikan pengalaman digital yang lebih baik bagi pelanggan. “Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan berkualitas melalui pengembangan infrastruktur telekomunikasi,” katanya.
Telkomsel saat ini telah mengoperasikan lebih dari 8.900 Base Transceiver Station (BTS) di seluruh Provinsi Sumatera Utara, yang mencakup lebih dari 4.400 BTS 4G dan 21 BTS 5G. Angka ini menunjukkan komitmen yang kuat dari Telkomsel untuk memenuhi kebutuhan akses broadband masyarakat, terutama di wilayah yang padat penduduk dan menjadi tujuan wisata, seperti:
- Danau Toba: Salah satu danau terbesar di dunia dan ikon pariwisata Sumatera Utara, kini semakin terhubung dengan jaringan 5G Telkomsel yang akan meningkatkan pengalaman wisata para pengunjung.
- Nias: Destinasi surfing yang populer, Nias akan mendapatkan manfaat dari konektivitas yang lebih baik, mendukung kegiatan pariwisata dan usaha kecil menengah (UMKM) lokal.
- Karo: Wilayah dengan budaya dan keindahan alam yang memukau, peningkatan jaringan akan memperkuat peran teknologi dalam promosi pariwisata dan budaya lokal.
- Labuhan Batu: Peningkatan kualitas jaringan juga diharapkan dapat mendukung sektor pendidikan dan kesehatan yang semakin memerlukan akses internet yang stabil.
- Simalungun: Dengan konektivitas yang lebih baik, Simalungun dapat mengeksplorasi potensi sektor pariwisata, serta memberdayakan masyarakat lokal untuk memanfaatkan teknologi.
Telkomsel juga mengisyaratkan bahwa dalam dua tahun ke depan, mereka akan fokus pada pengembangan jaringan 4G LTE yang lebih merata di Sumatera Utara, sembari mempercepat penggelaran jaringan 5G di lokasi-lokasi yang telah ditentukan sebagai prioritas. Dengan adanya jaringan 5G, diharapkan akan ada peningkatan signifikan dalam kualitas layanan komunikasi dan internet untuk semua pengguna, serta dukungan terhadap ekosistem digital yang lebih kuat.
Strategi Telkomsel tidak hanya sebatas pada pengembangan infrastruktur, tetapi juga berkomitmen untuk mendukung pemberdayaan UMKM dan pemanfaatan teknologi digital di berbagai sektor. Hal ini penting, mengingat pariwisata merupakan salah satu pilar ekonomi yang dapat memberikan dampak langsung terhadap penghidupan masyarakat lokal.
Nurdianto menambahkan, “Kami percaya bahwa pengembangan jaringan yang berkelanjutan akan menjadi fondasi penting dalam membangun masa depan digital yang inklusif di Sumatera Utara.” Melalui kolaborasi yang solid dengan berbagai pihak, Telkomsel optimis langkah ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat dan meningkatkan daya saing daerah.
Dengan hadirnya jaringan 5G di destinasi wisata utama seperti Danau Toba dan Nias, Telkomsel berharap dapat membawa pengalaman digital yang lebih baik, tidak hanya bagi wisatawan tetapi juga bagi masyarakat lokal yang dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.