Sebanyak 61.816 penumpang menggunakan moda transportasi kereta api di wilayah Daerah Operasi (Daop) 9 Jember, PT Kereta Api Indonesia (KAI), selama libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan Hari Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek. Periode tersebut berlangsung dari 24 hingga 26 Januari 2025. Manajer Hukum dan Humas KAI Daop 9, Cahyo Widiantoro, menyampaikan bahwa jumlah penumpang meliputi rute dari Pasuruan hingga Banyuwangi.
“Jumlah penumpang yang sudah dilayani KAI Daop 9 Jember mencapai 61.816 orang,” ungkap Cahyo di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Data menunjukkan bahwa penumpang kereta api didominasi oleh perjalanan lokal dan jarak dekat, seperti ke Surabaya dan Malang. Selain itu, banyak pula penumpang yang menuju Solo dan Yogyakarta, yang beruntung karena kereta api mereka tidak terdampak banjir di Kabupaten Grobogan.
Hari Minggu, 26 Januari, tercatat ada 19.920 penumpang yang datang dan berangkat di sejumlah stasiun. Peningkatan jumlah penumpang ini menandakan tingginya animo masyarakat untuk menggunakan kereta api sebagai alternatif transportasi. Untuk mengakomodasi kebutuhan tersebut, KAI Daop 9 Jember telah menambah satu kereta kelas eksekutif untuk layanan KA Wijayakusuma relasi Ketapang-Cilacap yang akan beroperasi dari 25 hingga 29 Januari 2025.
Cahyo menambahkan, KAI Daop 9 Jember menjamin perjalanan kereta api akan berjalan aman, nyaman, dan lancar selama periode libur panjang ini. “Penumpang tidak perlu khawatir untuk bepergian menggunakan kereta api karena kami telah mempersiapkan segalanya dengan baik,” katanya. Pihak KAI memastikan keselamatan perjalanan serta kenyamanan para penumpang menjadi prioritas utama.
Untuk memfasilitasi tingginya permintaan, KAI Daop 9 Jember telah menyediakan total 57.022 tempat duduk selama tujuh hari dari 24 hingga 30 Januari 2025. Jumlah tersebut mencakup kereta api yang berangkat dari berbagai stasiun di wilayah Daop 9. Upaya ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan transportasi penumpang yang meningkat selama libur panjang.
Pihak KAI telah mempersiapkan berbagai fasilitas dan layanan untuk memastikan pengalaman perjalanan yang menyenangkan bagi pelanggan. Dengan hadirnya tambahan kereta dan jumlah tempat duduk yang lebih banyak, diharapkan dapat mengurangi kepadatan penumpang dan meningkatkan kenyamanan selama perjalanan.
Selain itu, dalam rangka menjaga keselamatan dan kesehatan penumpang, KAI juga menerapkan berbagai protokol kesehatan. Penumpang diimbau untuk mematuhi aturan yang berlaku, seperti penggunaan masker dan pemeriksaan suhu sebelum boarding.
Kepatuhan terhadap pedoman kesehatan ini menjadi penting, terutama saat libur panjang yang biasanya memicu peningkatan jumlah mobilitas masyarakat. KAI Daop 9 Jember juga berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan semua standar keselamatan dan kesehatan dijalankan dengan baik.
Dalam konteks yang lebih luas, berdasarkan data yang dikumpulkan, juga terpantau peningkatan jumlah kendaraan pribadi yang keluar dari Jabotabek selama periode libur ini. Hal ini menunjukkan tren masyarakat yang mulai beralih dari moda transportasi darat lainnya ke kereta api, mengingat efisiensi dan kenyamanan yang ditawarkan oleh KAI.
Dengan data dan layanan yang sudah dipersiapkan secara matang, KAI Daop 9 Jember siap untuk melayani masyarakat selama libur panjang, memastikan perjalanan yang aman, nyaman, dan memuaskan bagi setiap penumpang. Melalui langkah ini, KAI juga berupaya untuk terus meningkatkan kepercayaan masyarakat dalam menggunakan transportasi kereta api sebagai pilihan utama untuk perjalanan jarak jauh.